ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari mengidentifikasi penderita gizi buruk di wilayahnya. Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi gizi buruk di Kota Kendari.
Kepala Dinkes Kota Kendari Rahminingrum mengatakan saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap penyakit gizi buruk. Pekan lalu ada anak di Kota Kendari yang terkena penyakit gizi buruk di Kelurahan Abeli. Penderita gizi buruk itu pun diberikan pelayanan kesehatan gratis.
dia mengatakan posyandu dan puskesmas di Kota Kendari hendaknya dapat lebih aktif memantau kondisi anak balita yang ada di Kota Kendari. Sebab penyakit gizi buruk ini rata-rata menyerang anak usia balita.
(Baca Juga : Kadek Sutawan, Bocah Penderita Gizi Buruk di Konsel)
“Untuk saat ini kita sudah menemukan satu kasus gizi buruk di Kelurahan Abeli. Jadi hal ini menjadi salah satu bahan antisipasi buat kita untuk persoalan gizi buruk,” jelasnya, di ruang kerjanya, Senin (25/3/2019).
Rahminingrum menuturkan, kota Kendari telah mendapatkan predikat kota sehat dan kota layak anak. Jadi, persoalan gizi buruk ini harus menjadi sebuah kewajiban untuk dipantau oleh seluruh stakeholder kesehatan di Kota Kendari.
(Baca Juga : Selain Gizi Buruk, Balita di Bombana Juga Idap Penyakit Jantung)
Selain itu, pihaknya mengharapkan masyarakat yang di sekitarnya ada warga yang terkena gizi buruk bisa segera melaporkannya ke puskesmas terdekat. “Intinya kami akan mengantisipasi persoalan gizi buruk ini dengan secara maksimal. Antisipasi ini kami lakukan dengan meminta laporan dari posyandu maupun puskesmas di seluruh Kota Kendari, ” tutur Rahminingrum. (B)
Kontributor : M Rasman Saputra
Editor : Muhamad Taslim Dalma
