Diresmikan Akhir Oktober, Pembangunan Bendungan Ladongi Sisa 2 Persen

321
Diresmikan Akhir Oktober, Pembangunan Bendungan Ladongi Sisa 2 Persen
Bendungan Ladongi - Pembangunan Bendungan Ladongi yang berada di Kolaka Timur (Koltim) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kini tersisa 2 persen, sehingga siap untuk diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo akhir bulan Oktober 2021 ini. (Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Progres pembangunan Bendungan Ladongi yang berada di Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kini tersisa 2 persen sehingga siap untuk diresmikan oleh Presiden Joko Widodo akhir Oktober 2021 ini.

Humas Balai Wilayah Sungai IV Sulawesi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Rahmat Sanusi, mengatakan, perampungan Bendungan Ladongi sisa taman dan juga satu helipad.

“Saat ini telah mencapai 98 persen dari total keseluruhan,” ucap Rahmat di Kendari pada Selasa (5/10/2021).

Selain perampungan pembangunan tersebut, saat ini telah dilakukan pula impounding atau penampungan air di bendungan tersebut. Kata Rahmat, dalam impounding tentunya tidak akan langsung terisi satu kali, namun membutuhkan waktu empat hingga lima bulan.

Rahmat juga memastikan peresmian bendungan tersebut akan dilakukan langsung oleh Jokowi karena bendungan tersebut merupakan Proyek Strategi Nasional (PSN) dan masuk salah satu bendungan yang akan diresmikan Jokowi pada 2021.

Selain Bendungan Ladongi, 12 bendungan lainnya yang dijadwalkan akan diresmikan Jokowi adalah Bendungan Kuningan Jawa Barat, Bendungan Paselloreng Sulawesi Selatan, Bendungan Karalloe Sulsel, Bendungan Bendo Jawa Timur, Bendungan Way Sekampung di Lampung, Bendungan Tugu Jatim.

Selanjutnya, Bendungan Gongseng Jatim, Bendungan Bintang Bano Nusa Tenggara Barat (NTB), Bendungan Ciawi Jabar, Bendungan Sukamahi Jabar, Bendungan Pidekso Jawa Tengah, dan Bendungan Margatiga Lampung.

Untuk diketahui, pembangunan Bendungan Ladongi dilakukan dengan sistem multi years dimulai sejak 2016 pada tahap pertama dengan menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Pemerintah melalui Kementeria Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelontorkan Rp1,14 triliun untuk pembangunan Bendungan Ladongi.

Daya tampung mencapai 45,95 juta meter kubik. Bendungan dengan luas genangan 185,57 hektare (ha) itu diproyeksikan terisi dengan air secara keseluruhan pada Januari 2022. (b)


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini