ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pembangunan gedung Perpustakaan bertaraf Internasional terus digenjot, oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra). Meksi terkendala dengan adanya wabah Covid-19, namun pekerjaan mega proyek ini terus berjalan. Bahkan demi menggenjot pembangunanya, para pekerjanya dilengkapi alat pelindung diri (ADP).
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang, Pahri Yamsul mengatakan, saat ini pekerjaan fisik untuk tahap dua sudah berjalan sekitar satu pekan pengerjaan.
Baca Juga : Perpustakaan Modern, Calon Destinasi Wisata Edukasi di Sultra
“Alhamdulillah semua tetap berjalan normal, bahkan sekitar seminggu ini sudah dikerja. Dimana progresnya telah mencapai 10-15 persen, karenakan masih baru juga,”kata Pahri saat dihubungi awak media, Jumat (3/4/2020).
Dia mengakui ditengah kondisi wabah Civid-19 saat ini memang ada keterlambatan bila dibanding dengan pekerjaan tahun kemarin. Hal itu dikarenakan sejumlah tenaga kerja memilih keluar karena takut terimfeksi viruscorona.
“Kontraktor memang terkendala jumlah tenaga kerja yang berkurang. Tetapi untuk menggenjot pekerjaan ini, kita akan siasati dengan menambah jam kerja atau hal lainya. Sebab sesuai kontrak kita harus selesaikan pekerjaan ini hingga Desember,” jelasnya.
“Kita sudah lakukan sosialisasi di perpustakaan yang sedang dibangun saat ini. Saya kumpul semua pelaksananya. Kita beritahu APD para pekerja harus ada, selalu jaga jarak serta semua pintu-pintu masuk harus disediakan desinfektan. Serta bila ditemukan gejalah pada pekerja, segera laporkan. Agar dengan cepat dapat di bawa ke rumah sakit jika ada gejala. Alhamdulillah semua ini sudah kita terapkan dilapangan,” tutupnya.
Baca Juga : Tahap Dua Pembangunan Perpustakaan Internasional Segera Dilelang
Untuk diketahui, pembangunan fisik tahap awal perpustakaan bertaraf internasional di Kendari, telah rampung dikerjakan. Bahkan pembangunan tahap awal dikerjakan lebih cepat dari target awal. Anggaran yang digunakan pada tahap awal yakni sebesar Rp20 milliar bersumber dari APBD Sultra.
Pembangunan perpustakaan internasional itu tidak hanya akan menjadi pusat baca, bagi masyarakat Kota Kendari khususnya para pelajar. Perpustakaan yang rencananya akan dibangun 7 lantai itu juga diproyeksikan menjadi tempat wisata edukasi. B
Reporter: Randi Ardiansyah
Editor: Rosnia
