ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) meminta para guru tidak hanya memberikan tugas saja selama Proses Belajar Mengajar (PBM) secara daring (online).
Plt Dikmudora Kendari Makmur, mengatakan PBM yang berlangsung dari rumah beberapa bulan ini akibat merebaknya Covid-19, menjadi tantangan tersendiri bagi para guru dalam menyampaikan bahan ajarnya kepada peserta didik dengan cara virtual atau Daring.
Untuk itu, pihaknya mengimbau para guru untuk lebih kreatif dalam membuat bahan ajar agar bisa dicerna dengan baik oleh siswa.
“Dalam kondisi pelaksanaan PBM saat ini, sangat dibutuhkan inovasi dan kreatifitas para guru agar kegiatan belajar dari rumah tetap bisa efektif, menyenangkan dan mudah dimengerti oleh siswa. Inovasi para guru menentukan jalanya PBM ditengah pandemi Covid-19 ini dengan baik,” ungkapnya melalui telepon seluler, Kamis (13/8/2020).
Menurutnya, paling tidak siswa dapat merespon pembelajaran yang diberikan oleh guru meskipun melalui Daring. Tentu hal tersebut dapat berlangsung dengan adanya kreatifitas dari para guru.
Kata dia, guru harus mampu mengemas materi bahan ajaranya dengan menarik mungkin sehingga proses belajar mengajar secara daring tetap berjalan efektif dan efisien.
Menurutnya, banyak cara yang bisa dilakukan oleh para guru untuk menciptakan bahan ajar yang mudah dipahami siswa. Misalnya, bahan ajar yang dipaparkan bisa disertai dengan gambar dan video yang berisi poin-poin pembahasan beserta penjelasan yang singkat. Para guru juga jangan melakukan penjelasan materi dengan memakan waktu yang lama.
Selain itu, Makmur menegaskan agar para guru tidak memberikan beban tugas yang banyak kepada siswa. Hal ini dilakukan guna menghindari peserta didik untuk tidak kelelahan dalam melaksanakan PBM di tengah Covid-19 ini.
“Intensitas pemberian tugas kepada siswa akan kita batasi. Seperti satu kali dalam seminggu saja. Misalnya dalam minggu ini diberikan tugas maka minggu depanya jangan lagi,” pungkasnya. (b)
