ZONASULTRA.COM, LASUSUAv– Harga komoditas bawang merah di Pasar Sentral Lacaria, Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) mengalami kenaikan cukup tajam. Lonjakan harga tersebut dari Rp25 ribu sampai Rp30ribu, kini tembus Rp60 ribu per kilogram (kg) dalam sepekan terakhir.
Salah satu warga Lasusua, Dwi (26) menuturkan dirinya batal membeli bahan dapur tersebut akibat lonjakan harga yang baru diketahuinya. Normalnya harga bawang di daerah pasar sentral tersebut di kisaran dengan Rp25ribu per kg namun akibat lonjakan harga itu, Dwi mengaku batal beli bawang merah.
Baca Juga : Harga Bawang Putih di Koltim 60 Ribu Per Kilo
“Kalau kemarin-kemarin itu biasa kita dapat Rp25 ribu ribu per kilo. Sekarang naik sekali, saya juga nda tau kenapa,” kata Dwi Sabtu (8/2/2020).
Hal senada juga dikatakan salah satu pedagang sembako, Salma (45), bahwa seluruh penjual di pasar tersebut saat ini menjual bawang merah di kisaran Rp55 ribu sampai dengan Rp60 ribu. Kenaikan ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir, di mana bawang tersebut dipasok dari Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca Juga : Bawang Putih di Baubau Tembus Rp 120 Ribu per Kg
“Kita juga tidak bisa turunkan harganya pak. Soalnya modalnya yah tinggi juga. Ini semua di sini kita ambil di Enrekang semua,” kata Salma.
Salma dan pedagang lainnya di pasar itu menduga kenaikan harga bawang akibat gagal panen di tingkat petani karena adanya sebagian wilayah Kabupaten Enrekang mengalami banjir sehingga distribusi pengiriman ke Kolut terbatas. (B)
Kontributor: Rusman
Editor: Muhamad Taslim Dalma