ZONASULTRA.COM, KENDARI – Situasi pelabuhan feri rute Tampo-Torobulu pada hari pertama puasa 1443 Hijriah, Minggu (3/4/2022) mulai dipadati kendaraan roda dua yang rata-rata penumpang berstatus mahasiswa.
Staf Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) pelabuhan Feri Tampo, Hasrun mengataka, kepadatan mulai terlihat sejak trip pertama dan kedua. Kata dia, kepadatan tersebut baru terlihat pada hari ini dan diperkirakan hingga satu minggu ke depan.
” Tadi (trip kedua) saja sekitar 100 unit motor menyeberang semua, selain itu juga ada beberapa roda empat,” ungkapnya saat ditemui di pelabuhan feri Tampo pada Minggu (3/4/2022) siang.
Lanjutnya, jumlah trip pelayaran kapal masih seperti jadwal yang ditetapkan, yaitu empat trip pada Senin, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu serta tiga trip pada Selasa dan Jumat dengan masing-masing jadwal trip pertama pukul 07.00 WITA, trip kedua pukul 10.00 WITA, trip ketiga pukul 01.00 WITA dan trip keempat pukul 04.00 WITA.
Namun trip tersebut akan mengalami penambahan jika jumlah penumpang membludak seperti yang terjadi di pelabuhan Feri Torobulu pada Jumat lalu (1/4/2022) yang mengharuskan ASDP menambah jadwal kapal menjadi empat trip.
Sementara, salah seorang calon penumpang feri rute Tampo-Torobulu, Dayat yang merupakan mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo (UHO) mengatakan, kepulangannya ke Raha hanya untuk menyantap sahur pertamanya bersama keluarga.
“Rumahku dekat, dari pelabuhan sini hanya sekitar 20 menit. Saya pulang hanya untuk pembukaan puasa. Tapi saya harus kembali lagi karena tugas kuliah,” ucapnya.
Pantauan zonasultra.id, antrean kendaraan bermotor yang menunggu trip ketiga di pelabuhan feri rute Tampo-Torobulu cukup banyak. Meskipun demikian, antrean tetap tertib dengan bantuan ASDP dan UPTD Kepelabuhan setempat. (b)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati
