
ZONASULTRA.ID, KENDARI– Program Studi D-III Teknologi Elektro Medis Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari, sukses menyelenggarakan kegiatan perdana I2C (Innovation In Intelligent Circuit) Competition 2025 di Aula OSCE UMW Kendari, pada Kamis (11/12/2025).
Ajang kompetisi ini menjadi langkah awal prodi dalam membangun ruang kreativitas dan inovasi bagi pelajar SMA/MA sederajat di Sulawesi Tenggara, khususnya dalam bidang teknologi cerdas. Kegiatan ini berlangsung meriah dan mendapat antusiasme besar dari peserta maupun sekolah-sekolah yang terlibat.
Acara dibuka secara resmi oleh Rektor UMW Kendari, Dr. Ratna Umi Nurlila, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Titi Purnama, dan Ketua Panitia Pelaksana I2C Competition 2025, Desak Ketut Sutiari
Ratna Umi Nurlila mengatakan mengapresiasi atas terselenggaranya kompetisi perdana ini yang dimana menjadi langkah awal prodi dalam membangun ruang kreativitas dan inovasi bagi pelajar SMA/MA sederajat.
“Pentingnya menumbuhkan kreativitas generasi muda dalam bidang teknologi, khususnya sistem cerdas (intelligent circuit) di berbagai bidang salah satunya di bidang kesehatan,” katanya saat memberikan sambutan.
Selain itu, I2C Competition 2025 diikuti oleh 10 tim dari 7 sekolah di Sultra yaitu SMKN 2 Konawe, SMAN 14 Konawe Selatan, SMKN 2 Kendari, SMKN 6 Kendari (Tim 1, Tim 2, dan Tim 3), SMKN 4 Kendari (Tim 1 dan Tim 2), SMAN 5 Kendari, dan SMAN 1 Kendari.
Kompetisi dibagi menjadi dua kategori utama, yaitu SMART LIVING TOOLS dan IT HEALTH CARE. Setiap tim membawa karya inovatif yang unik dan aplikatif, mencerminkan potensi besar generasi muda dalam mengembangkan teknologi.
Hasil lomba I2C Competition 2025 untuk kategori SMART LIVING TOOLS diantaranya
Juara 1 dimenangkan oleh SMKN 6 KENDARI Tim 1 dengan Judul: “Rancang Bangun Sistem Kipas Otomatis Berbasis Sensor Suhu dan Sensor Gerak Menggunakan Arduino UNO”.
Juara 2 dimenangkan oleh SMKN 4 KENDARI Tim 2 dengan Judul: “Perancangan Robot Asisten Berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk Menangani Kesehatan Mental Remaja”
Juara 3 dimenangkan oleh SMKN 2 Kendari dengan Judul: “Identifikasi Nikotin Menggunakan Sensor Sebagai Langkah Pencegahan Kecanduan Rokok Sejak Dini Pada Pelajar”.
Untuk kategori selanjutnya, yaitu IT HEALTH CARE.
Juara 1 dimenangkan oleh SMKN 4 KENDARI Tim 1 dengan Judul: “Sistem Informasi Farmasi untuk Pengendalian Stok dan Monitoring Kadaluarsa Obat Secara Otomatis”.
Juara 2 dimenangkan oleh SMAN 1 KENDARI dengan Judul: “Rancang Bangun Sistem Dukungan Psikososial Berbasis Web bagi ODHA (Orang dengan HIV/AIDS)”
Juara 3 dimenangkan oleh SMKN 6 KENDARI Tim 2 dengan Judul Karya: “Alat Pendeteksi Stress: Deteksi Dini dari Detak Jantung & Tekanan Darah”.
Selain menjadi juara 2 pada kategori IT Health Care, SMAN 1 Kendari juga berhasil meraih Juara Favorit berdasarkan jumlah like dan komentar terbanyak pada unggahan video dan poster karya mereka di media sosial.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana I2C Competition 2025, Desak Ketut Sutiari mengukapkan bahwa I2C Competition 2025 berhasil menjadi wadah bagi pelajar Sulawesi Tenggara untuk mengekspresikan kreativitas dan inovasi di bidang teknologi cerdas.
Kata dia, sebagai kegiatan perdana, kompetisi ini mendapatkan sambutan positif dan diharapkan menjadi agenda tahunan Program Studi D-III Teknologi Elektro-Medis Universitas Mandala Waluya.
“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, prodi semakin menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi muda yang kompeten, kreatif, dan siap berkontribusi dalam perkembangan teknologi dan kesehatan di masa depan,” ujarnya.
Kontributor: sutarman












