ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kepolisian Sektor (Polsek) Poasia memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad pria berinisial LK (58) yang meninggal di sebuah rumah kosong yang ditinggalinya di depan kampus Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh keponakannya sendiri saat sedang membersihkan halaman rumah.
Kapolsek Poasia Kompol Muhammad Salam mengatakan, korban meninggal dunia diduga akibat sakit yang dia derita. Pasalnya, di tubuh korban tidak ditemukan bekas luka atau tindak kekerasan.
“Keluarga korban sudah menerima kejadian tersebut dan tidak mempermasalahkannya,” kata Muhammad Salam melalui sambungan telepon, Rabu (16/2/2022).
Hal itu dibuktikan juga dengan hasil visum et repertum jenazah korban. Pihaknya menduga korban sudah lama menderita sakit sehingga meninggal.
“Jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman,” ujarya.
LK ditemukan meninggal dalam rumah kosong di Lorong Perintis, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (15/2/2022) sekitar pukul 13.00 Wita.
Korban diduga meninggal sudah sekitar tiga hari sebelum ditemukan. Sehari-hari ia bekerja serabutan mengumpulkan barang bekas. (b)
Kontributor: Muhammad Triwahyudi
Editor: Jumriati













