ZONASULTRA.ID, KENDARI– Harga sembako di sejumlah pasar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kenaikan.
Salah seorang pedagang sembako di Pasar Mandonga Kendari, Bima (30) saat ini menjual telur 1 rak seharga Rp50 ribu ukuran sedang menjadi Rp55 ribu. Kemudian ukuran besar Rp60 ribu menjadi Rp65 ribu.
“Kami menaikan harga karena menjelang bulan puasa ramadan sisa satu bulan lagi, apalagi tingkat kebutuhan masyarakat pasti meningkat,” katanya saat di temui di pasar Mandonga, Kamis (16/2/2023).
Kata dia, biasanya harga sembako itu selalu naik setiap tahunnya apabila jelang ramadan dan menuju hari raya Idul Fitri nantinya.
Selain itu untuk beras memang sudah mengalami kenaikan sejak bulan lalu, karena faktor waktu panen.
Pedagang di Pasar Panjang Kendari, Ilham (32) saat ini juga menjual sembako dengan harga yang sudah naik. Menurut dia, hal itu pengaruh dari pemerintah yang menaikan harga BBM.
Ia menyebut beras 5 kg mengalami kenaikan dari Rp50ribu menjadi Rp55 ribu, bahkan ada yang mencapai Rp65 ribu, sedangkan ukuran 10kg sebeelumnya Rp105 ribu, kini menjadi Rp120 ribu.
“Kami belum tahu pastinya, ketika mendekati bulan puasa ada kemungkin kenaikan, biasanya sekitaran satu minggu sebelum bulan puasa baru ada kepastian”, ujarnya.
Selain beras dan telur yang mengalami kenaikan harga yaitu minyak goreng 1 liter Rp15 ribu menjadi Rp18 ribu, bahkan mencapai 20 ribu. (B)
Kontributor: C2
Editor: Ilham Surahmin
