ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 30 personel polisi Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dari Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) dilatih menjadi dai atau pendakwah di Pondok Modern Gontor 7, Kecamatan Mowila, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Pembukaan pelatihan dilakukan hari ini (Jumat, 28/6/2019) di balai pertemuan pondok pesantren tersebut. Para Bhabinkamtibmas itu akan dilatih selama tiga hari ke depan. Setelah itu mereka akan kembali ke wilayah tugas masing-masing untuk menerapkan apa yang telah dipelajarinya.
Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto mengatakan diharapkan para Bhabinkamtibmas itu bisa menjadi dai yang menyiarkan ajaran Islam serta mampu menjalankan misi-misi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Baca Juga : Cara Jitu Kendalikan Ketertiban dan Tangkal Radikalisme, Puluhan Polisi Jadi Pendakwah
Pelatihan tersebut sudah yang ke-9 kalinya dilaksanakan. Saat ini yang diikutkan ada 30 personel yang berasal dari 10 Polres di wilayah Sultra, masing-masing Polres mengutus 3 personel.
“Tentunya kita harapkan mereka bisa menjadi, minimal jadi khatib salat Jumat. Sehingga lewat jalur agama mereka bisa menyiarkan misi-misi kamtibmas,” ujar Iriyanto usai membuka pelatihan tersebut.
Iriyanto juga memuji kualitas pembinaan Gontor, yang selama ini selalu bekerja sama dengan Polda untuk pelatihan dai. Menurutnya kualitas pondok pesantren Gontor sangat bagus, mulai dari fasilitas, materi pelatihan, hingga tenaga pengajarnya.
Di tempat yang sama, Pimpinan Pondok Modern Gontor 7, Arifuddin mengatakan materi pelatihan untuk para polisi itu, pertama baca Alquran, lalu bagaimana manjadi orator yang baik, dan lainnya. Materi keagamaan juga akan diberikan untuk diamalkan dan menjadi dasar bisa berdakwah di masyarakat.
“Dengan program pelatihan selama tiga hari, jadi dasar-dasar betul yang kami sampaikan. Yang penting dasar sudah ada, nanti mengembangkan diri masing-masing di tempatnya,” ujar Arifuddin.
Kerja sama Polda Sultra dan Pondok Modern Gontor 7 telah berlangsung sejak 2015 lalu. Hingga saat ini sudah 300 lebih polisi Bhabinkamtibmas yang pernah menjalani pelatihan. Kata dia, pihaknya terus memantau para polisi yang pernah dilatih, saat ini masih terus menjalankan dakwah di masyarakat.
