Mahasiswa UHO Edukasi Masyarakat Jalankan Ekonomi di Tengah Pandemi

Mahasiswa UHO Edukasi Masyarakat Jalankan Ekonomi di Tengah Pandemi
Bersama TNI menyalurkan bantuan pemerintah di masa pandemi covid-19

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana menjalankan aktivitas ekonomi di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Dalam kegiatan KKN Tematik Tahun 2020 ini terdiri atas dosen pembimbing yakni Muh. Ilham, Edy Karno, dan Muliha Halim serta sejumlah mahasiswa. KKN berlangsung dari tanggal 19 Juni sampai dengan 19 Juli 2020.

Salah seorang dosen pembimbing, Muh. Ilham mengatakan KKN Tematik ini dilaksanakan di 10 lokasi desa/kelurahan yang berbeda, yaitu 9 desa/kelurahan di Provinsi Sulawesi Tenggara, dan terdapat 1 desa di Provinsi Maluku Utara.

Mahasiswa UHO Edukasi Masyarakat Jalankan Ekonomi di Tengah Pandemi
Penyemprotan desinfektan oleh mahasiswa KKN

Masing-masing lokasi KKN tersebut yaitu: Kelurahan Padaleu (Kecamatan Kambu, Kota Kendari), Kelurahan Wamponiki (Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna), Kelurahan Raha II (Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna), Desa Pulau Tambako (Kecamatan Mata Oleo, Kabupaten Bombana), Kelurahan Pusuea (Kecamatan Poleang Utara, Kabupaten Bombana).

Selanjutnya di Desa Sidamangura (Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat), Desa Latugho (Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat), Kelurahan Mandati 1 (Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupten Wakatobi), Kelurahan Wanci (Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi). Kesembilan desa/kelurahan tersebut berada di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara, sedangkan Desa Bobong (Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu) di Provinsi Maluku Utara.

Mahasiswa UHO Edukasi Masyarakat Jalankan Ekonomi di Tengah Pandemi
Sosialisasi pencegahan covid-19 di pasar tradisional

“Alasan program ini penting dilakukan, di antaranya adalah pertama, masalah kemiskinan adalah permasalahan global yang hampir dialami oleh semua masyarakat dunia termasuk Indonesia, oleh karena itu jika ada pembatasan kegiatan ekonomi, maka kemiskinan semakin bertambah,” ujarnya kepada Zonasultra.com, Minggu (20/9/2020).

Ia melanjutkan, alasan kedua, Covid-19 adalah virus yang mematikan, dan jika masyarakat dibiarkan melaksanakan kegiatan ekonomi tanpa melakukan pengamanan bagi diri masing-masing, maka penularan virus akan semakin meluas, dan mengakibatkan tingkat kesehatan dan kemiskinan semakin bertambah.

Kegiatan KKN Tematik ini dilaksanakan dalam rangka mendorong sikap (tanggap aksi) mahasiswa dalam menangani berbagai problematika yang dihadapi masyarakat, khususnya Pandemi Covid-19; mendukung dan menguatkan program pemberdayaan masyarakat secara umum dan program penanggulangan dan pencegahan covid-19 secara khusus; serta lebih spesifik memberi penyuluhan kepada masyarakat bagaimana menjalankan aktivitas ekonomi dengan aman tanpa penularan Covid-19.

Adapun program KKN tematik ini adalah sebagai berikut:
  1. Program pendataan penduduk yang terkait dengan upaya pencegahan Covid-19 secara daring;
  2. Program edukasi pencegahan Covid-19 bagi masyarakat secara daring;
  3. Penyaluran alat pelindung diri (APD) pencegahan Covid-19 berupa masker untuk masyarakat;
  4. Penyemprotan desinfektan pada fasilitas umum dan rumah-rumah warga;
  5. Melakukan sosialisasi tentang pelaksanaan aktivitas ekonomi masyarakat dengan aman tanpa penularan Covid-19;
  6. Membantu penyaluran BLT (Bantuan Langsung Tunai) yang merupakan program pemerintah dalam masa pandemi covid-19.

Pelaksanaan kegiatan sosialisasi berupa upaya pencegahan covid-19 dengan mengimbau agar masyarakat mematuhi upaya pencegahan penyebaran virus oleh pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Sosialisasi upaya pencegahan penyebaran Covid-19 atau corona dan tidak panik menghadapi situasi Pandemi Covid-19, serta tidak melanggar aturan pemerintah mengenai protokol kesehatan yang ditetapkan.

Setelah sosialisasi masyarakat dapat memahami bahwa:
  1. Bahaya Covid-19, cara penularan, cara pemutusan, dampak dan akibat, serta waktu berakhir;
  2. Selalu membiasakan mencuci tangan dengan bersih karena virus cepat menular melalui benda apa saja yang sudah dipegang;
  3. Proses penularan Covid-19 bisa melalui udara dan sentuhan fisik;
  4. Memahami bagaimana etika batuk dan bersin;
  5. Selalu menjaga jarak jika berada di tempat umum;
  6. Proses penularan bias terjadi ketika mengunjungi perkumpulan sosial;
  7. Proses penularan bias kerja ketika menyentuh wajah, mulut, hidung melalui tangan;
  8. Perabot yang kotor bias memicu penularan, untuk itu harus selalu dibersihkan;
  9. Dampak Covid-19 sangat berbahaya bagi kesehatan manusia;
  10. Dapat menjalankan aktivitas ekonomi dengan menjalankan protokol kesehatan berdasarkan protap Covid-19. (B)

 


Kontributor: Sri Rahayu
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini