ZONASULTRA.COM, KENDARI – Demi memaksimalkan capaian pendapatan daerah dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Kendari akan turun ke lapangan untuk memungut langsung PBB dari warga yang belum menunaikan pembayaran pajak.
Kepala BPPRD Kota Kendari Nahwa Umar mengatakan, rencana tersebut akan dilakukan pekan depan. Pelayanan di lapangan ini katanya akan difokuskan pada wilayah perumahan yang berada di pinggiran kota.
Menurut Nahwa dengan membuka layanan pembayaran pajak di lapangan memudahkan warga karena tidak harus antri berlama-lama di loket pembayaran.
“Jadi saat turun lapangan nanti kami akan siagakan dua unit mobil, yang mana satu unitnya untuk memberikan informasi kepada masyarakat kita untuk membayar PBB-nya dan satunya lagi untuk melayani warga yang ingin membayar PBB-nya,” paparnya.
(Baca Juga : Pajak PPh Final UMKM Turun, Pengusaha Diminta Sadar dan Taat)
Jadi, pekan depan nanti, lanjut Nahwa pihaknya bersama rombongan lainnya akan keliling di 10 kecamatan se-Kota Kendari. Harapannya, pencapaian PBB bisa meningkat dari sekarang.
Menurut Nahwa, capaian pembayaran PBB saat ini masih kecil, baru sekitar Rp 7 miliar. Penyebabnya, karena kebanyakan wajib pajak di Kota Kendari baru melakukan pembayaran ketika mendekati jatuh tempo pembayaran yaitu pada 30 September 2018.
“Kami harap rencana tersebut bisa mendokrak capaian PBB kita tahun ini. Bahkan saya amat yakin dengan cara tersebut kami bisa mencapai target PBB kami tahun ini,” tuturnya.
Realisasi PBB baru mencapai 40 persen dari target sebesar Rp 22 miliar. (B)
Reporter : Rasman Saputra
Editor : Tahir Ose
