ZONASULTRA.COM, KENDARI – Memiliki keunggulan yang cukup baik, rupanya anak-anak muda di Sulawesi Tenggara (Sultra), khususnya di Kota Kendari merekomendasikan masyarakat untuk segera beralih ke bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite.
Rosalena misalnya, mahasiswa semester 6 Jurusan Jurnalistik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitass Halu Oleo (UHO) Kendari ini mengungkapkan, sudah hampir setahun lebih ia beralih dari premium ke pertalite. Menurutnya, dengan menggunakan pertalite mesin motornya jadi lebih awet.
“Karena saya rasa BBM jenis pertalite ini buat motor saya bunyinya terasa lebih halus,” kata Rosalena saat ditemui Minggu (22/4/2018).
Keunggulan pertalite juga dirasakan oleh Jumnarti, mahasiswa Jurusan Biologi Fakultas MIPA UHO. Ia mengaku dengan menggunakan pertalite ia lebih nyaman berkendara. Ia juga memilih pertalite karena BBM jenis ini tidak mengandung logam.
Bukan hanya dari kalangan mahasiswa saja. Anggota komunitas-komunitas motor yang ada di Kota Kendari juga merasakan hal yang sama terkait kenyamanan menggunakan BBM jenis pertalite.
Serizawal Budi Saputra misalnya, salah satu anggota dari komunitas Honda Sonic Owner Indonesia. Ia menilai dengan menggunakan pertalite, motornya jadi lebiih irit.
Selain Serizawal, salah satu anggota komunitas motor lainnya juga merasakan hal yang sama. Ialah Roby, salah satu anggota dari komunitas Fino Anoa Club Kendaari (FACK). Premium yang bersifat nontimbal membuatnya tertarik untuk beralih ke penggunaan pertalite.
“Saya menggunakan pertalite karena dia BBM nontimbal. Jadi bagus di mesin lebih bersih dan oli jadi lebih awet dipake,” kata Roby.
Untuk itu, keempat perwakilan pemuda di Kota Kendari ini merekomendasikan warga Kendari untuk beralih ke pertalite demi kenyamanan berkendara serta keawetan mesin kendaraan bermotor. (B)
