ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ratusan koperasi di Kota Kendari terdata tidak aktif. Akibatnya, ratusan koperasi tersebut terancam akan dibubarkan oleh Pemerintah Kota Kendari.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari, Syam Alam mengatakan, berdasarkan hasil pendataan di Kota Kendari tercatat 693 unit koperasi. Tetapi dari 693 unit koperasi tersebut 179 unit di antaranya tidak aktif.
Untuk menyikapi hal tersebut, lanjut Syam, pihaknya akan melihat dari 179 koperasi tersebut mana saja yang masih bisa dibina dan diaktifkan. Kalau pun nantinya masih ada yang tidak bisa lagi dibina maka akan dibubarkan.
“Jumlah koperasi yang sudah tidak aktif ini jumlahnya cukup besar karena mencapai ratusan koperasi. Tetapi hal ini akan segera kami sikapi dengan melakukan pembinaan kembali kepada mereka,”jelasnya kepada zonasultra.id, Sabtu (25/2/2018).
Salah satu penyebab tidak aktifnya koperasi adalah karena kebanyakan koperasi tersebut tidak memiliki sumber daya pengelola yang baik. Akibatnya, usaha koperasinya tidak bisa dikembangkan.
Untuk itu, lanjutnya, Pemerintah Kota Kendari ikut mengintervensi koperasi yang tidak aktif tersebut. Bentuk intervensi yang dilakukan adalah dengan pemberian pelatihan bagaimana mengelola koperasinya secara profesional.
“Terkadang fenomena ada koperasi yang hanya muncul ketika akan ada bantuan dari pemerintah. Tetapi setelah menerima bantuan tersebut tidak jelas rimba dari kegiatan koperasinya,” tukasnya. (B)