ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Menjelang idulfitri 2019, pemudik di Pelabuhan Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara kian padat. Teranyar, Minggu pagi, (26/5/2019) penumpang mudik Pelabuhan Murhum yang menggukan jasa PT Pelni, KM Dobonsolo saja mencapai 2000 orang. Kalkulasinya, penumpang turun 1.500 orang dan penumpang naik 772 orang.
Dari pantauan wartawan, terlihat para penumpang KM Dobonsolo berdesak-desakan saat turun di Pelabuhan Murhum. Dari anak-anak, oran dewasa, orang tua, sibuk mengatur barang bawaannya.Tak terkecuali buruh yang juga sibuk menawarkan jasa.
Kapal Dobonsolo melintasi Ambon, Baubau, Makasar, Surabaya, Jakarta. Kapal ini tiba di Pelabuhan Murhum pukul 06.15 Wita. Saat penumpang turun di Baubau, butuh waktu dua jam. KM Dobonsolo meninggalkan Baubau pada pukul 10.00 Wita.
Baca Juga : Pengamanan Mudik di Baubau, Seragamkan Buruh Hingga Pemeriksaan Penumpang
Menurut Kepala Cabang PT PELNI Kota Baubau Ahmad Sadikin, pihaknya mempredikisi pemudik yang akan menggunakan jasa PT Pelni di Baubau akan meningkat 5 persen.
“Kalau secara keseluruhan Sahyabandar Baubau diprediksi meningkat 10 persen. Kita (PT Pelni) dikisaran 5 persen,” ujarnya.
Kata Sadikin, untuk beberapa armada belakangan terakhir, jumlah punumpang yang masuk Baubau itu dikisaran 500 orang hingga 700 orang. Sedangkan penumpang yang keluar Baubau dikisaran 300 orang hingga 500 orang.
“Ini akan terus meningkat hingga mendekati hari H (idulfitri). Puncaknya, H-7 (tujuh hari sebelum) atau H-3 (tiga hari sebelum) idulfitri,” tambah Sadikin.
Soal kian meningkatnya pemudik di Pelabuhan Murhum ini juga dikonformasi Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha UPP Pelabuhan Baubau, Moh Qowi. Menurut data terakhir yang dihimpunnya per 25 Mei 2019 pemudik di Pelabuhan Murhum sudah 8000 orang.
“Kami terus menyiapkan keaman dan kenyaman bagi pemudik yang ingin menggunakan jada Pelabuhan Murhum,” ujar Qowi.(A)