ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Nasabah Bank Mandiri di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada hari ini (Sabtu, 20/7/2019) dihebohkan dengan banyaknya saldo di rekening mereka yang tiba-tiba berkurang.
Hal ini mencuat setelah sejumlah nasabah mengecek saldonya di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang mengaku saldo dalam rekening terkuras. Mendengar hal tersebut, nasabah lainnya beramai-ramai mendatangi ATM untuk mengecek saldo.
Seperti yang dilakukan salah satu nasabah Bank Mandiri, Untung (48). Ia mengaku setelah mengecek saldo, uang di dalam rekeningnya hilang sebesar Rp9 juta. Saldo awal di rekeningnya seharusnya Rp74 juta, tapi yang tercatat hanya Rp65 juta. Menurutnya, ia belum melakukan transaksi apapun.
“Saya sudah melapor katanya ada perbaikan sistem, tapi masa uangnya kita ditarik begini,” ujar Untung.
Baca Juga : Pascabanjir, OJK Sultra Sebut Potensi Kerugian Perbankan Capai Rp39 Miliar
Mendapati saldo di rekeningnya berkurang, Untung langsung melaporkan hal tersebut ke pihak bank untuk meminta penjelasan. Setelah menemui pihak bank, dirinya harus menunggu perbaikan sistem kembali normal pukul 14.00 Wita hari ini. Untung diminta mengecek kembali saldonya pada pukul 15.00 Wita.
Sementara nasabah lainnya, Indah mengatakan awalnya ia mengetahui bahwa saldo di rekeningnya raib saat ia mau mengirimkan uang untuk anaknya. Ketika melakukan transaksi, kata dia, transaksinya gagal karena saldonya tidak mencukupi.
“Saya juga habis ditelepon sama keponakan saya, katanya uang di ATM-nya hilang. Pas transaksi saya gagal, saya langsung teringat perkataan keponakan saya itu,” jelasnya.
Ia kemudian bergegas ke ATM untuk mengecek saldonya dan mendapatkan sisa saldo di rekeningnya sebesar Rp132 rupiah.
Baca Juga : Bank Indonesia Asesmen Program Beasiswa di Kampus USN Kolaka
Selain keduanya, banyak nasabah lainnya yang mengaku kehilangan saldo rekening. Nilainya pun beragam mulai Rp4 juta, Rp7 juta, Rp11 juta, Rp22 juta Rp35 juta, bahkan Rp43 juta.
Sementara itu, Kepala Cabang (KC) Mandiri Pomalaa belum bisa ditemui untuk memberikan keterangan terkait perihal hilangnya uang nasabah tersebut. Sebab, berdasarkan keterangan pihak keamanan, kepala cabang sedang menerima keluhan nasabah.
Nasabah pun diminta untuk tidak khawatir dan panik, serta dipersilakan kembali untuk datang mengecek saldonya setelah pukul 15.00 Wita setelah perbaikan sistem selesai.***
