ZONASULTRA.COM, KENDARI – Masyarakat bisa membeli kebutuhan bahan pokok sesuai harga eceran tertinggi di kegiatan pasar murah yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sultra bersama Bulog Sultra, Bank Indonesia, Pertamina, dan lainnya.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sultra Muhammad Ali mengatakan, dalam pasar murah ini konsumen dapat membeli gula pasir seharga Rp12.000 per kilogram, tepung terigu Rp8.500 per kilogram, dan minyak goreng Rp11.000 per liter.
Selain itu, beras premium dijual dengan harga Rp11.000 per kilogram, telur medium Rp45.000 per rak dan gas elpiji 3 kg Rp17.900 per tabung, dan kebutuhan penunjang lainnya.
Ali menjelaskan, kegiatan itu masih akan dilakukan pada 2-3 Juni 2018, di Kecamatan Poasia. Dan akan diakhiri di Benu-benua pada 6-9 Juni 2018.
Kegiatan pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menyediakan kebutuhan pokok selama bulan puasa dan mendekati lebaran. Sehingga, dapat mengurangi beban biaya masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
(Baca Juga : Gelar Pasar Murah di Kadia, Pemkot Bagikan 300 Kupon Sembako)
“Masyarakat tidak harus menambah biaya atau beban baru karena kenaikan harga. Jadi, ini upaya-upaya yang kita lakukan untuk mengantisipasi kenaikan harga itu,” ujar Ali di Kendari, Kamis (31/5/2018).
Sebelumnya, pihaknya mengadakan pasar murah, untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan pangan selama moment bulan puasa dan menjelang lebaran di Kecamatan Puuwatu. Kegiatan pasar murah tersebut, digelar di Kompleks Pergudangan Bizpark Puwaatu, selama dua hari, 26-27 Mei 2018.
Sementara, salah satu ibu rumah tangga Rusni (42) mengatakan keberadaan pasar murah sangat memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah. Sebab, saat ini beberapa kebutuhan pokok mengalami kenaikan di pasaran.
“Kami bersyukur sebagian bahan pangan yang harganya melambung tinggi, tersedia di pasar murah. Sehingga, dengan adanya pasar murah ini kita bisa dapat dengan harga terjangkau,” tambahnya.
Ia pun mengharapkan pemerintah selalu memperhatikan masyarakat pra sejahtera seperti dirinya. Dengan terus melakukan langkah-langkah strategis membantu dalam mendapatkan kebutuhan sesuai harga eceran tertinggi. (B)
