Pembangunan Tahap II Jalan Kendari-Toronipa Rampung 2022, Anggaran Rp765 Miliar

Pembangunan Tahap II Jalan Kendari-Toronipa Rampung 2022, Anggaran Rp765 Miliar
Pembangunan Jalan - Pembangunan jalan Kendari-Toronipa kini masuk pada tahap ke-2 dengan menggunakan dana sebesar Rp765 miliar yang bersumber dari pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) ditargetkan akan rampung pada 2022. (Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pembangunan jalan Kendari-Toronipa kini masuk pada tahap ke-2 dengan menggunakan dana sebesar Rp765 miliar yang bersumber dari pinjaman PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) ditargetkan akan rampung pada 2022.

Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Sultra Burhanudin, mengatakan bahwa pembangunan jalan tersebut merupakan salah satu dari mega proyek besar di masa jabatan Gubernur Sultra Ali Mazi dan Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas.

” Tujuan dari pembangunan tersebut sebagai pendukung pengembangan pariwisata unggulan,” ucapnya di Kendari pada Senin (23/8/2021).

Lanjutnya, Masa pelaksanaan pembangunan jalan sepanjang 11,145 kilometer ini ditargetkan 565 hari kalender, dimulai 29 Juli 2020 hingga 13 Februari 2022. Dengan target yang telah direncanakan sebelumnya, saat ini pembangunan jalan tersebut telah mencapai 52 persen dari sisa pengerjaan.

Sementara persentase sisanya yaitu 48 persen masih dalam tahap pembangunan yang terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra melalui Dinas SDA dan Bina Marga Sultra. Pembangunan jalan di sepanjang Pantai Mayaria Kasilampe hingga menuju ke Pantai Toronipa tersebut tetap diupayakan selesai sesuai jadwal.

Selain itu, dalam program pendukung pengembangan pariwisata unggulan tersebut terdapat empat poin utama dalam pembangunan jalan Kendari- Toronipa. Pertama, Kota Kendari menjadi Pusat Kegiatan Nasional (PKN), kedua RTRW Provinsi yaitu Kendari dan sekitarnya menjadi Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN).

Ketiga, mendukung perwujudan kawasan strategis dari sudut kepentingan ekonomi yaitu kawasan Teluk kendari yang indikasi wilayahnya meliputi wilayah Teluk Kendari dan sekitarnya (Kendari-Konawe-Konawe Selatan).

Terakhir yaitu potensi tumbuh dan berkembangnya kegiatan ekonomi pada koridor jalan dan pantai (kegiatan pariwisata-obyek wisata dan pendukung pariwisata termasuk infrastuktur penghubung ke pulau.

Untuk diketahui, awal pembangunan jalan Kendari-Toronipa pada tahap I sumber pembiayaan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2019, dengan nilai kontrak Rp144 miliar untuk 3,4 kilometer. (b)


Penulis: M11
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini