Pemkot Baubau Kesulitan Tuntaskan Jalan Lingkar dan By-pass

Pembangunan Sejumlah Ruas Jalan Provinsi Selesai Tahun Ini
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM,BAUBAU – Masalah finansial mempersulit Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), menuntaskan pembangunan jalan lingkar dan by-pass. Pemkot masih mengupayakan sokongan dana.

Pemkot Baubau memohon pinjaman ke Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sultra senilai Rp300 miliar. Namun info sementara, SMI hanya menyanggupi pinjaman Rp100 miliar, semantara dengan BPD Sultra belum ada kesepakatan.

Pemkot menganggap anggarannya masih belum cukup untuk menuntaskan jalan lingkar dan by-pass. Lantas, teranyar mereka meminta bantuan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.

“Kita siapkan anggaran kan terbatas, satu saja jalan lingkar sudah selesai kita punya anggaran. Minta juga (bantuan) provinsi, tapikan namanya kita minta bantuan, ya berapa saja dia kasih kita, tapi tetap kita berusaha,” jelas AS Tamrin dalam sesi wawancara di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Jumat (12/9/2020).

Dua proyek tersebut telah dimulai sejak direncanakan pada periode pertama AS Tamrin memimpin Kota Baubau. Kini, proyek ditargetkan bisa tuntas setelah AS Tamrin melepas jabatan periode kedua.

Proyek ini telah dikerjakan separuhnya. Namun masih membutuhkan anggaran Rp300 miliar jika ingin kelar. Jalan lingkar butuh dana sebesar Rp200 miliar, sementara by-pass Rp100 miliar.

Terhambatnya pengerjaan dua mega proyek ini juga disebut karena Pandemi Covid-19. Pada tahun 2020 proyek ini nyaris tidak tersentuh.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kota Baubau, Andy Hamzah, obsesi untuk menuntaskan proyek ini sulit terkabul jika mengandalkan Dana Alokasi Umum (DAU) Kota Baubau saja.

DAU Kota Baubau tahun 2020 hanya Rp 800 miliar, turun 10 persen dari 2019. Pada tahun 2020 PUPR Kota Baubau hanya kebagian Rp36 miliar dari DAU. Bukan hanya dua proyek itu, PUPR bahkan kewalahan menyelesaikan proyek lainnya.

“Kalau mengharapkan jalan lingkar dan by-pass menggunakan DAU, tentu tidak akan selesai di masa kepemimpinan AS Tamrin sebagai Wali Kota,” jelas Hamzah saat ditemui di ruang kerjanya. (B)

 


Kontributor : Risno Mawandili
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini