Pemprov Sultra Gelar 10 Festival Wisata Sepanjang 2022

Limbo Batu Sori Keluarahan Palabusa Baubau
Limbo Batu Sori Keluarahan Palabusa Baubau

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Sultra akan menggelar 10 festival wisata pada 2022. Hal tersebut guna membangkitkan kembali ekonomi Sultra melalui sektor pariwisata.

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata Sultra Ammarie mengatakan, bahwa melalui event-event yang digelar juga bertujuan untuk mengenalkan destinasi wisata yang ada di Sultra.

Arung Jeram Desa Tinukari Kolut
Arung Jeram Desa Tinukari Kolut

Pasalnya, Sultra memiliki 2.067 destinasi wisata. Kata dia, daya tarik wisata alam dan budaya di Sultra terdapat pada 200 pantai, 200 spot dive, 100 air terjun, 100 benteng, 100 cave dive dan 100 desa wisata.

” Dari keragaman daya tarik tersebut maka Sultra mempunyai potensi besar di sektor pariwisata,” ucapnya di Kendari pada Sabtu (25/6/2022).

Pantai Lahonduru Desa Wasuemba Buton
Pantai Lahonduru Desa Wasuemba Buton

Adapun sepuluh event pada 2022 antara lain Napak Tilas Oputa Yikoo (Mei), Festival Pesona Buton Utara (Juni), Festival Kaghati Muna (Juli), Festival Pantai Maobu (Juli), Festival Selat Tiworo Muna Barat (Oktober), Festival Tangkeno (Oktober), Festival Labengki (November), Wakatobi Wave (November), Teluk kendari 10K (sedang digagas) dan Toronioa Funbike (sedang digagas).

Selanjutnya, keputusan gubernur nomor 310 tahun 2022 menetapkan seven wonder sebagai destinasi wisata penyangga untuk mendorong pariwisata di Sultra yaitu Wakatobi. Seven wonder tersebut yaitu Benteng Keraton Wolio, Karts Pulau Muna, Toronipa-Labengki, Hutan Mangrove Butur, Rawa Aopa Watumohai, Pulau Padamarang, dan Karts Matarombeo.

“Ada beberapa pertimbangan dalam menetapkan seven wonder, diantaranya memiliki keunggulan dan daya tarik bagi wisatawan,” ucapnya.

Pantai Lahonduru Wasuemba
Pantai Lahonduru Wasuemba

Didukung oleh seven wonder dan lima program prioritas pengembangan kepariwisataan Pemprov Sultra 2018-2023, maka 20 destinasi wisata akan kembali ditetapkan pada Oktober 2022 mendatang.

Untuk diketahui, program tersebut yaitu peningkatan SDM pariwisata berupa pendidikan, pelatihan, sertifikasi kompetensi SDM industri dan masyarakat. Kedua, peningkatan infrastruktur berupa fasilitas umum dan fasilitas pariwisata.

Pantai Toronipa
Pantai Toronipa

Ketiga yaitu kemudahan investasi seperti pelayanan perizinan, meningkatkan daya saing kawasan dan kerjasama pemerintah dan badan usaha. Keempat pemberdayaan masyarakat berupa desa wisata, pokdarwis dan UMKM parekraf, serta program terakhir yaitu pariwisata digital seperti website, sosial media, marketplace, dan event. (b)

 


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini