Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Luncurkan Gerakan Klik Serentak

82
Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Luncurkan Gerakan Klik Serentak
GKS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) meluncurkan Gerakan Klik Serentak (GKS) yang menandai dimulainya tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) dalam Pilkada Serentak 2020 di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol no.29 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/7/2020). (Rizki Arifiani/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Dalam rangka tahapan pemutahiran data pemilih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) meluncurkan Gerakan Klik Serentak (GKS) yang menandai dimulainya tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) dalam Pilkada Serentak 2020. Kegiatan ini dilakukan 15 Juli sampai 13 Agustus, seiring dengan jadwal coklit.

“Pada kegiatan GKS ini, bagi masyarakat dapat melihat data dirinya apakah sudah terdaftar atau belum,” kata Anggota KPU RI, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol No.29 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/7/2020).

Masyarakat dapat melakukan pengecekan mandiri melalui situs lindungihakpilihmu.kpu.go.id. Dengan Gerakan Klik Serentak ini, masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020.

Meski demikian, konfirmasi ditetapkannya sebagai pemilih tetap melalui coklit oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) sesuai UU dan peraturan KPU yang mengatur tentang pencocokan dan penelitian melalui PPDP. Setelah GKS tersebut, KPU juga melaksanakan Gerakan Coklit Serentak (GCS) yang berlangsung pada 18 Juli 2020.

“GCS ini merupakan gerakan untuk melakukan pencocokan dan penelitian secara bersama-sama di 309 daerah. Pelaksanaan GCS ini juga untuk pengecekan terhadap penerapan protokol kesehatan Covid-19 oleh PPDP yang akan mendatangi lima rumah untuk dilakukan pencocokan dan penelitian,” terang Dewa.

Gerakan ini akan diikuti oleh 21.210 PPK, 140.241 PPS dan 300.017 PPDP di 309 kabupaten/kota, yang tersebar di 270 daerah pemilihan, yaitu sembilan provinsi (meliputi 48 kabupaten/kota), 224 kabupaten, dan 37 kota.

Dewa menegaskan bahwa KPU selalu berusaha semaksimal mungkin menyesuaikan setiap tahapan dengan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 untuk melindungi semua lapisan masyarakat yang terlibat dalam tahapan Pilkada Serentak 2020.

Petugas pemilu juga diwajibkan menjaga kesehatan untuk diri sendiri dan keluarga, serta menjaga kesehatan pemilih yang akan didatangi untuk dilakukan coklit dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.

Hadir dalam acar ini Ketua Bawaslu Abhan, Ketua DKPP Muhammad, Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, hingga anggota KPU lainnya. (A)

 


Reporter: Rizki Arifiani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini