ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama anggota Komisi V DPR RI akan berkunjung ke Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), untuk melihat secara langsung dampak banjir yang melanda Kabupaten Konawe Utara (Konut), Konawe, Konawe Selatan (Konsel) dan Kolaka Timur (Koltim).
Anggota Komisi V DPR RI Ridwan Bae mengatakan, saat ini pihaknya tengah menggelar pertemuan dengan Kementerian PUPR di ruang sidang DPR RI. Hasilnya, kata Ridwan, disepakati bersama untuk datang ke Sultra guna melihat dampak kerusakan yang ditimbulkan banjir.
“Kami minta supaya jalan, jembatan dan rumah warga yang hancur terkena dampak banjir, supaya dibenahi secepatnya. Insyaallah minggu depan pak menteri dan anggota komisi V akan turun langsung ke Konawe Utara melihat langsung kondisi lapangan,” kata Ridwan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/6/2019).
Baca Juga : Banjir Sultra, Berikut Analisa Kementerian LHK
Ia sendiri sudah mendapat laporan banyaknya jalan dan jembatan yang rusak di Konawe Utara. Kondisinya putus dan tidak bisa dilalui kendaraan. Salah satunya jembatan Asera, kemudian jembatan Ameroro di Konawe yang menghubungkan Kendari dengan Kolaka, sudah tak bisa dilalui kendaraan akibat putus diterjang banjir.
Menurut Ridwan, komisi V DPR RI sudah mengusulkan agar secepatnya dibangun Bendungan di Lasolo Konawe Utara dan Bendungan Ameroro di Konawe. Sedangkan bendungan Pelosika di perbatasan Koltim dan Konawe, sudah sementara mulai dikerjakan.
“Bila Bendungan Lasolo dan Ameroro dibangun, maka ini dapat mencegah terjadinya banjir. Air hujan yang turun sudah mampu ditampung di bendungan, sehingga banjir bisa dihindari, ” ungkap Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Sultra. (b)
