Rp350 Juta Uang Lusuh Berhasil Dikumpulkan BI dalam Operasi Pasar

85
OPERASI PASAR - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil mengumpulkan uang lusuh dan tak layak edar sebanyak Rp 350 juta dalam operasi penukaran uang lusuh, Sabtu (6/10/2018) pagi. (Ilham Surahmin/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil mengumpulkan uang lusuh dan tak layak edar sebanyak Rp 350 juta dalam operasi penukaran uang lusuh, Sabtu (6/10/2018) pagi.

Kepala KPw BI Sultra Minot Purwahono mengatakan, ada dua lokasi yang menjadi titik penukaran uang lusuh yakni di Pasar Senteral Kendari dan pasar ikan/ lelang Kendari.

Pihkanya menyediakan uang sebanyak Rp400 juta mulai dari pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu, Rp1000 serta uang logam.

Dari modal Rp 400 juta yang disiapkan, pecahan Rp 20 ribu yang dikeluarkan sebanyak Rp200 juta, kemudian pecahan Rp10 ribu sebanyak Rp100 juta, pecahan Rp5 ribu sebanyak Rp60 juta, pecahan Rp2 ribu sebanyak Rp34 juta, pecahan Rp1000 sebanyak Rp4 juta.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Tahun 2023 Sebesar Rp29 Triliun

Kemudian pecahan uang logam Rp500 sebanyak Rp1 juta, Rp200 sebanyak Rp800 ribu dan Rp100 sebanyak Rp200 ribu.

Minot menjelaskan, kegiatan ini adalah bagian dari sosialisasi kepada masyarakat agar memperlakukan uang rupiah dengan baik. Pasalnya, saat ini siklus peredaran uang di masyarakat berlangsung sangat cepat.

Seperti dilansir dari laman Bank Indonesia, bi.go.id, terdapat tiga kondisi uang tidak layak edar yang dapat diterima oleh pihaknya untuk kemudian ditukar dengan yang baru. Ketiga kondisi yang dimaksud adalah uang lusuh atau cacat, uang yang dicabut dan ditarik dari peredaran, serta uang rusak.

BACA JUGA :  7 Keunggulan MacBook Air yang Membuatnya Jadi Pilihan Utama

“Hari ini banyakan yang lusuh, ya kami mengedukasi juga para pedagang untuk memperlakukan uang dengan baik, agar umur uang juga bisa lebih lama beredar,” tukasnya.

Program bersih-bersih uang lusuh atau tidak layak edar ini rutin dilaksanakan BI di sejumlah pasat tradisional di Sulawesi Tenggara (Sultra) setiap beberapa bulannya dalam setahun.

Tambah Minot, masyarakat yang ingin menukarkan uang lusuh juga dapat langsung menukarkannya di kantor BI Sultra dan kas keliling BI di Mal Mandonga. (B)

 


Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini