ZONASULTRA.COM, KENDARI- Hari Selasa, 18 Agustus 2020, wilayah pulau Buton tepatnya di Buton Utara (Butur) Sulawesi Tenggara (Sultra) diguncang rentetan gempa bumi tektonik yang terjadi pada pukul 05:32 WITA, 19:14 WITA, dan 20:28 WITA.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari Rosa Amelia mengatakan, ketiga gempa tersebut masing-masing berkekuatan 4.2 SR, 2.9 SR, dan 3.4 SR. Episenter gempa tersebut berlokasi di darat pada arah Barat Laut Buranga, Kabupaten Buton Utara (Butur), pada kedalaman 10 dan 9 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Buton Segmen B di Barat Laut Buranga,” ujar Rosa dalam rilis pers, Selasa (18/8/2020) malam.
Baca Juga :
Butur Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 4,2
Guncangan gempa bumi ini dilaporkan diraskan di Maligano dengan Intensitas II- III MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, dan dirasakan nyata dalam rumah seakan-akan ada truk berlalu.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
Ia menambahkan, kedua kejadian gempa bumi terakhir merupakan rangkaian gempa bumi susulan yang terjadi pada pagi hari pukul 05:32 WITA.
Baca Juga :
Butur Kembali Diguncang Gempa Magnitudo 2,9
Untuk itu, kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” pungkasnya. (b)