ZONASULTRA.COM, KENDARI – Akademisi Fakultas Ekonomi Universitas Sulawesi Tenggara (Sultra) Hasby Hamyat menilai potensi rumput laut di Sulawesi Tenggara (Sultra) sangat menjajikan. Jadi sudah selayaknya di Sultra didirikan industri pengolahan rumput laut.
Menurutnya, untuk meningkatkan nilai komoditi rumput laut yang dimiliki Sultra saat ini perlu dibangun industri pengolahan.
Sejauh ini potensi rumput laut di Sultra sangat menjanjikan, namun karena tidak terkelola dengan baik maka belum memberikan dampak yang positif bagi para petani rumput laut di Sultra.
“Dengan membangun industri pengelolaan rumput laut tentunya bisa menghasilkan nilai tambah buat petani. Jadi saat ini tinggal bagaimana pemerintah daerah bisa menyusun formulasi yang tepat agar industri rumput laut di Sultra bisa ada,” kata Hasby di ruang kerjanya, Senin (7/5/2018).
(Baca Juga : Petani Rumput Laut Kendari Butuh Balai Benih Rumput Laut)
Adanya industri pengolahan rumput laut tentu akan memberikan dampak positif terhadap pekembangan perekonomian para petani rumput laut di Sultra. Dengan begitu sudah pasti akan menunjang peningkatan perekonomian di daerah ini.
Berdasarkan data yang ada saat ini lanjutnya, Sultra merupakan daerah terbesar kedua yang menjadi pemasok rumput laut dengan hasil produksi satu juta ton. Hanya saja apa yang dihasilkan oleh para petani ini masih berupa barang mentah, jadi secara ekonomi harganya masih di bawah.
“Dengan bahan baku yang melimpah maka sangat penting adanya industri pengolahan rumput laut. Sehingga kita tidak hanya memasok bahan mentah saja tetapi sudah bisa memasok barang jadi,” tuturnya. (B)
