Termasuk Daerah 3T, Konkep Kebagian Program BBM Satu Harga Tahun 2018

189
harga-bbm
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, JOGJAKARTA– Kebijakan Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga dari pemerintah pusat melalui Pertamina telah menjadi salah satu hal yang dinginkan masyarakat khususnya daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Sejumlah daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) juga mendapatkan jatah tersebut. Tahun 2017 ada dua titik terletak Kecamatan Wangi-wangi, Kabupaten Wakatobi.

Manager Komunikasi dan CSR Pertamina MOR VII Roby Hervindo mengatakan, pada tahun 2018 ini Sultra mendapatkan lagi satu jatah untuk pemberlakuan BBM satu harga yakni di Kecamatan Wawonii Barat, Konawe Kepulauan (Konkep).

“Insya Allah realisasinya triwulan III untuk Konkep ini dan selesai semua, apalagi kita Pertamina digenjot untuk terus mencapai target pemerintahan Jokowi-JK 150 titik se nusantara,” ungkap Roby Hervindo saat di konfirmasi dalam acara Media Ghatering Saribattang di Jogjakarta, Jumat (9/2/2018) malam.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Tahun 2023 Sebesar Rp29 Triliun

Roby menjelaskan bahwa, di Wawonii Barat nantinya akan dibangun SPBU Kompak atau mini yang memiliki satu atau dua nozzel (selang penyalur BBM ke kendaraan). Untuk nilai investasi ia belum dapat memastikan berapa jumlahnya untuk satu unit SPBU mini.

Sebab, sejauh ini Pertamina masih melakukan diskusi dengan calon pengusaha yang akan menjadi mitra Pertamina dalam menjalan usaha penjualan BBM satu harga.

“Kami tidak memungkiri jika BBM satu harga ini telah memberikan dampak yang baik terhadap perekonomian masyarakat di daerah 3T, tapi masih banyak lagi daerah 3T yang belum tersentuh,” tukasnya.

Secara umum kendala Pertamina untuk menetapkan BBM satu harga di daerah 3T cukup berat, mulai dari kondisi geografis daerah tersebut akibat sulitnya akses masuk, kemudian tidak terpantau dengan baik sehingga BBM satu harga tidak sampai ke tangan masyarakat.

BACA JUGA :  Indosat membukukan pendapatan sebesar Rp51,2 triliun di tahun 2023

Apalagi terkadang pemerintah setempat tidak memberikan support kepada Pertamina karena mereka sendiri menjadi oknum yang menjual BBM diluar harga nasional.

“Semoga di Sultra pengawasan dapat berjalan dengan baik terutama di Wakatobi itu, supaya benar-benar tepat sasaran lah, kami juga minta bantuan media untuk melaporkan jika ada kesalahan yang ditemukan di lapangan,” imbuhnya.

Tahun 2017 kemarin ada 5 titik daerah 3T yang berhasil ditetapkan BBM satu harga yakni, dua titik di Wakatobi, Kecamatan Meloguane, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), Kecamatan Kabaruan, Kabupaten Talaud, Sulut dan Kecamatan Una-una, Kabupaten Tojo, Sulawesi Tengah (Sulteng). (B)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini