Tingkatkan Potensi Pelaku Kepariwisataan, Kementrian Pariwisata Gelar Pelatihan di Konsel

PELATIHAN - Kementrian Pariwisata bersama Dinas Pariwisata Kabupaten Konawe Selatan saat menggelar pembukaan Pelatihan peningkatan kapasitas usaha masayarakat pada bidang destinasi wisata. Rabu (24/10/2018). (ERIK ARI PRABOWO/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM,ANDOOLO– Kementrian Pariwisata melalui Bidang Pemberdayaan Masyarakat menggelar pelatihan peningkatan usaha di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mewujudkan sepuluh program destinasi wisata baru di Indonesia.

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata pada Asisten Deputi Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan antar Lembaga Deputi Bidang Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata Hidayat mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan potensi para pelaku usaha di bidang industri wisata yang berada di wilayah destinasi pariwisata, khususnya pada pengelolaan Home Stay (rumah singggah).

Hidayat menambahkan, untuk mendukung kegiatan ini, pihaknya mendatangkan dua expert yang memiliki kompetensi dan pengalaman dalam pengelolaan kewisataan. Para peserta bakal diberikan pengetahuan mengenai sistem, strategi, hingga manajemen pengelolaan ekonomi pariwisata khusunya pada bidang Home Stay hingga mencakup desa wisata.

“Sekarang ada kebijakan pemerintah pusat, untuk mengembangkan sepuluh destinasi wisata baru, istilahnya kami sebut Bali-Bali Baru. Nah, Wakatobi ini salah satu desnitasi pengembangan wisata prioritas nasional. Sementara Konsel kami anggap sebagai daerah penyanggah desnitasi yang ada di Wakatobi yang menjadikan pulau itu sebagai desnitasi prioritas,” ungkap Hidayat saat diwawancarai usai membuka kegiatan di salah satu hotel di bilangan Konsel Rabu siang tadi.

Tingkatkan Potensi Pelaku Kepariwisataan,  Kementrian Pariwisata Gelar Pelatihan di KonselSehingga, lanjut Hidayat. Dengan dilakukanya pembinaan kepada masayarkat, diharapkan dapat mendukung program destinasi wisata baru yang menjadi prioritas pemerintah pusat untuk menarik wisatawan dan memajukan ekonomi masyarakat sekitar sebagai dampak kemajuan pariwisata.

Pendanaan Anggaran kegiatan ini bersumber dari APBN yang dituangkan melalui Dana Alokasi Khusu (DAK). Untuk itu kedepanya kegiatan ini akan terus berjalan dengan melihat prospek perkembanganya hingga mencapai tujuan yang di inginkan.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Konsel Subair mengungkapkan, kegiatan ini bakal digelar selama dua hari. Pesertanya berjumlah 50 orang, terdiri dari 35 pengelola Home Stay, lima dari Pokdarwis, lima dari SKPD tehknis, dan lima dari perwakilan desa wisata.

Kelima desa wisata itu Yakni Desa Wisata Namu, Sumber Sari, Tatangge, Putuho, kemudian Desa Torobulu, perwakilan desa ini dihadiri langsung kepala desa yang bersangkutan.

“Kami sangat bersyukur ditunjuk untuk membantu memfasilitasi kegiatan ini, semoga ini menjadi spirit bagi kemajuan pariwisata kita kedepan, untuk itu mewakili pemerintah daerah saya mengucapkan terima kasih kepada kementrian pariwisata,” ungkapnya. B

 


Reporter : Erik Ari Prabowo
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini