Tingkatkan SDM Pelaku UMKM, Kementerian Koperasi dan UMKM Gelar Sosialisasi di Wakatobi

Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), masih menghadapi berbagai kendala dan permasalahan yang membutuhkan solusi. Hal itu berkaitan dengan sumber daya produktif seperti permodalan, teknologi, pasar, informasi, produksi dan sumber daya manusia (SDM).

PLUT-KUMKM ilustrasi
Ilustrasi

Untuk mengatasi permasalahan dan kendala tersebut, Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah RI, Jumat (2/9/2016) melaksanakan sosialisasi optimalisasi . Kegiatan yang dihadiri puluhan pelaku usaha mikro kecil menengah itu bertempat di Patuno Beach Resort.

Ketua panitia, Rahmadi dalam sosialisasi itu mengatakan dasar utama dilaksanakannya sosialisasi itu Peraturan Menteri Koperasi Nomor 02/Per/M.KUKM/I/­2016 Tanggal 17 Februari 2014 tentang pendampingan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Menurutnya, pendampingan merupakan salah satu program efektif.

“Melalui proses pendampingan diharapkan dapat lahir pelaku UMKM yang kreatif, berwawasan luas, professional dan terampil serta siap untuk bersaing di pasaran,” ungkap Rahmadi.

Terkait dengan perihal di atas, Rahmadi, mengungkapkan bahwa Kementerian Koperasi dan UMKM RI melaksanakan program pendampingan melalui PLUT-KUMKM. Di dalam pelaksanannya bersinergi dengan pemerintah provinsi, kabupaten/kota dalam rangka percepatan peningkatan daya saing, produktivitas, nilai tambah dan kualitas kerja koperasi, usaha mikro kecil menengah.

Kata Rahmadi, pendampingan melalui PLUT-KUMKM bertujuan memberikan layanan jasa non financial sebagai solusi atas permasalahan KUMKM dalam rangka meningkatkan produktivitas, nilai tambah, kualitas kerja dan daya saing KUMKM melalui pendampingan bidang kelembagaan, sumberdaya manusia, produksi, pembiayaan, dan pemasaran di wilayah provinsi, kabupaten/kota.

“Dalam sosialisasi ini sasarannya yakni meningkatkan kualitas kerja Koperasi dan UMKM. Meningkatnya kompetensi Koperasi dan UMKM. Meningkatnya produktivitas potensi unggulan daerah yang dikembangkan oleh Koperasi dan UMK. Meningkatnya akses pembiayaan Koperasi dan UMKM melalui lembaga keuangan Bank dan Non Bank. Serta meningkatnya jaringan usaha dan kemitraan Koperasi dan UMKM,” ujarnya.

Menurutnya, kabupaten Wakatobi dimana telah memiliki gedung PLUT-KUMKM bersama 48 daerah lainnya di indoesia. Melalui sosialisasi itu diharapkan bisa mengioptimalkan peran dan fungsi PLUT terkait fungsi layanan yang disediakan PLUT. Serta memperluas jangkauan akses pembiayaan dengan Perbankan (BRI) dengan tujuan meningkatakn dan memperluas pelayanan jasa Perbankan melalui sinergitas pendampingan PLUT-KUMKM.

Hadir dalam sosialisasi itu antara lain Asisten Deputi Pendampigan Usaha Kementerian Koperasi dan UMKM Halomoan Tamba, Kadis Perindagkop dan UMKM Wakatobi Tawakkal, perwakilan BRI, telkomsel, perwakilan beberapa SKPD lingkup Pemkab Wakatobii serta puliuhan pelaku UMKM di pulau Wangi-Wangi. (B)

 

Reporter : Duriani
Editor      : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini