ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 1.036 orang tercatat berangkat dari Kendari ke Makassar dan Jakarta lewat Bandara Haluoleo sejak penerbangan untuk penumpang (komersil) dibuka kembali pemerintah pada tanggal 7 Mei 2020 lalu.
Kepala Bandara Haluoleo Safruddin mengatakan, jumlah penumpang yang meninggalkan Kota Kendari tujuan Jakarta sebanyak 453 orang dan tujuan Makassar sebanyak 583 orang sehingga total 1.036 orang.
Adapun rinciannya, 10 Mei ada 95 orang, 51 orang datang dari Jakarta via Makassar dan 44 orang berangkat dari Kendari ke Jakarta via Makassar menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Kemudian, 12 Mei maskapai Lion Air mengangkut 115 penumpang, berangkat 71 orang dengan rute penerbangan Kendari- Makassar dan rute Makassar- Kendari sebanyak 34 orang.
Selanjutnya, 14 Mei 2020 jumlah penumpang 322 orang. Mereka diangkut oleh tiga maskapai penerbangan berbeda yakni Lion Air, Garuda Indonesia, dan Sriwijaya.
Rincian 322 orang tersebut yakni 142 orang masuk ke Kota Kendari dan 180 orang keluar dari Kota Kendari. Adapun rute penerbangan ketiga maskapai tersebut Jakarta – Kendari, Kendari – Jakarta, Kendari – Makassar dan Makassar – Kendari.
Tanggal 15 Mei 2020, maskapai penerbangan Lion Air mengangkut 70 orang, 37 orang berangkat dan 33 orang tiba di Kendari tujuan Makassar.
Tanggal 17 mei 2020, maskapai penerbangan garuda rute Kendari- Makassar 49 orang, Makassar- Kendari 43 orang, Lion Air Jakarta-Kendari 25 orang dan Kendari- Jakarta 127 orang.
Tanggal 20 Mei 2020, ada dua penerbangan Lion Air Jakarta-Kendari 29 orang, Kendari- Jakarta 90 orang serta Makassar- Kendari 34 orang dan Kendari- Makassar 88 orang.
Tanggal 21 Mei, maskapai Kendari- Jakarta Lion Air 77 orang, Garuda Makassar- Kendari 44 orang dan Kendari- Makassar 106 orang.
Tanggal 22 Mei, Lion Air tujuan Makassar 129 orang dan dari Makassar ke Kendari 50 orang.
“Tanggal 22 Mei jadi penerbangan terakhir jelang lebaran, dan setelah itu pada 28 Mei baru ada penerbangan lagi total penumpang 143 orang menggunakan Garuda 75 orang ke Makassar dan 68 orang masuk ke Kendari,” ungkap Safruddin melalui pesan WhatsApp, Jumat (29/5/2020).
Ia menambahkan bahwa seluruh penumpang yang berangkat tersebut telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah sebagai bentuk upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19) melalui jalur transportasi udara. B
Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Rosnia