ZONASULTRA.COM, RAHA – Dinas Peternakan Kabupaten Muna menjamin stok daging sapi dan ayam selama lebaran Idul Fitri hingga lebaran Idul Adha nanti masih stabil. Bahkan ada beberapa kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra) membeli dan memesan pasokan daging dari daerah ini.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Muna, LM Yakub mengatakan selama lebaran Idul Fitri sampai Idul Adha, daging dan ayam di Muna sangat cukup dan terpenuhi, bahkan tidak perlu lagi mendatangkan daging dari luar daerah. Lanjut dia, di Muna ini baik daging sapi dan daging ayam sangat cukup.
“Jadi kita di Muna ini, masalah daging cukup tersedia dan aman. Bahkan Muna juga membantu kabupaten-kabupaten lain yang ada di Sultra dalam stok daging ini, misalkan Buton, Kendari, Kolaka” kata LM Yakub, Sabtu (16/6/2018).
Kata LM Yakub, stok daging sapi di Muna ini aman, bukan hanya saat lebaran Idul Fitri dan Idul Adha. Lanjut dia, bahkan sepanjang tahun stok daging aman, karena Kabupaten Muna merupakan stok populasi daging terbesar kedua se-Sultra.
“Sesuai pantauan kita (Dinas Peternakan) jumlah sapi sampai hari ini, mencapai 58 ribu. Selain Kendari dan Buton, kita juga menyuplai daging sampai ke Sulawesi Selatan (Sulsel),” tuturnya.
Untuk Kabupaten Muna ini, sebagian besar masyarakatnya sebagai peternak sapi karena sapi salah satu sumber mendapatkan uang. Olehnya itu, Kabupaten Muna merupakan daerah swasembada daging karena baik daging sapi dan ayam masih cukup dan bahkan kelebihan.
“Kabupaten Muna sekarang sudah ditetapkan oleh Kementerian sebagai kawasan sentral pengembangan ternak sapi, sejak tahun 2015/2016,” jelasnya. (B)
