Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Tanam Pohon di Virtue Dragon Morosi

Panglima Kodam IV/Hasanuddin Tanam Pohon di Virtue Dragon Morosi
MENANAM POHON- Panglima Kodam IV/Hasanuddin, Mayor Jenderal (Mayjen) Surawahadi saat bersama Presdir PT VDNI Morosi Mr Tony Zhou melakukan penanaman pohon di kawasan PT Virtue Dragon Nickel Idustry (VDNI), Rabu (12/9/2018). (Foto : Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dalam kunjungannya di Sulawesi Tenggara, Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayor Jenderal (Mayjen) Surawahadi menyempatkan diri berkunjung ke PT Virtue Dragon Nickel Idustry (VDNI) Morosi, Kabupaten Konawe, Rabu (12/9/2018) kemarin.

Pangdam IV/Hasanuddin disambut langsung oleh Presdir PT VDNI Morosi Mr Tony Zhou, General Manager (GM) PT VDNI Rudi Rusmadi bersama jajaran staf management serta karyawan dan karyawati.

Panglima Kodam IV/Hasanuddin Tanam Pohon di Virtue Dragon MorosiRudi Rusmadi mengungkapkan sejumlah agenda yang dilaksanakan selama kujungan Pangdam IV/Hasanuddin bersama rombongan adalah pertemuan khusus di ruang Aula PT VDNI, di mana pihaknya memberikan penjelasan dan gambaran perihal perkembangan dan prospek dari pabrik tersebut serta melakukan penanaman pohon di sekitar area pabrik smelter.

“Penanaman pohon menjadi salah satu agenda menarik dan penting dalam pertemuan kami ini,” ungkap Rudi Rusmadi melalui rilis tertulis ke redaksi zonasultra.id, Kamis (13/9/2018).

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi masalah dampak kerusakan lingkungan akibat aktivitas pertambangan. Pihaknya tidak memungkiri jika aktivitas tambang saat ini setidaknya telah merubah wilayah Morosi yang tadinya hutan menjadi ruang terbuka seperti sekarang.

Panglima Kodam IV/Hasanuddin Tanam Pohon di Virtue Dragon MorosiSementara Mayjen Surawahadi menambahkan, penanaman pohon dapat menjadi bentuk tanggung jawab perusahaan atas dampak perubahan iklim dan penghijauan. Di mana sistem produksi sebuah perusahaan tambang sering bersentuhan langsung dengan alam.

Olehnya, melalui kegiatan seperti ini dapat menjadi media edukasi kepada seluruh perusahaan tambang yang ada di Bumi Anoa untuk tetap peduli terhadap dampak kerusakan lingkungan akibat aktivitas tambang.

“Kita tidak bisa menutup mata, melihat kondisi ini sekarang. Kalau kita tidak peduli dari sekarang, ke depan kondisi ini akan menjadi ancaman bagi anak cucu kita,” tukasnya. (B)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini