ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) La Ode Abdul Natsir mengatakan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) di Sultra sampai hari ini belum cukup.
“Ini memang dikirim secara bertahap. Jadi dari semua logistik ada yang sementara dikirim, ada yang sementara dibuat dan ada juga yang sudah sampai,” kata Abdul Natsir di kantornya, Selasa (8/1/2019).
(Baca Juga : Pemilu 2019, KPU Petakan Ada 7.815 TPS di Sultra)
Dia merinci kekurangan logistik itu terdiri dari 216 kotak suara, sementara total kebutuhannya berjumlah 43.218 kotak. Kemudian bilik suara masih kurang 1.253 dari kebutuhan 20.078 bilik. Segel masih kurang 65.353 keping dari kebutuhan 908.959 keping.
Selanjutnya untuk tinta, kekurangannya tinggal 49 botol dari total 16.258 botol yang dibutuhkan. Hologram sampai saat ini belum ada.
“Untuk hologram menunggu PKPU, karena dia dijelaskan disana apakah dibenamkan atau dipisahkan atau ditempel. Nah ini karena PKPU-nya belum diundangkan,” jelas Abdul Natsir.
(Baca Juga : Logistik Pemilu 2019 di Sultra Belum Cukup)
Sementara kelengkapan Tempat Pemungutan Suara (TPS) seperti paku, pulpen, bantalan, tinta, karet gelang dan lai-lain telah diterima dan cukup.
“Kalau sampul dan kelengkapan TPS itu pengadaannya dibuat oleh KPU kabupaten atu kota. Sampai tanggal 29 ini barangnya sudah dicetak dan dalam perjalanan,” terangnya. (A)
Kontributor : Lukman Budianto
Editor : Abdul Saban
