Temui Warga Dua Desa yang Bertikai, Ali Mazi Janji Pulihkan Situasi dan Rumah Warga

Temui Warga Dua Desa yang Bertikai, Ali Mazi Janji Pulihkan Situasi dan Rumah Warga
GUBERNUR SULTRA - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi menemui warga Desa Gunung Jaya dan Desa Sampaubalo, Kabupaten Buton pascabentrok antara kedua desa beberapa waktu lalu. (Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi menemui warga Desa Gunung Jaya dan Desa Sampaubalo, Kabupaten Buton pascabentrok antara kedua desa beberapa waktu lalu.

Didampingi Panglima Kodam (Pangdam) XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto, dan Bupati Buton La Bakry, Ali Mazi memediasi kedua belah pihak, Sabtu (8/6/2019).

Pada kesempatan itu, Ali Mazi meminta kedua belah pihak untuk menahan diri dan menyerahkan kasus kerusuhan yang terjadi ke aparat keamanan.

Baca Juga : Rusuh Dua Desa di Buton, 87 Rumah Terbakar dan 700 Warga Mengungsi

“Pak gubernur menjamin memulihkan kembali suasana keamanan dan kenyamanan, membangun pemukiman yang terbakar. Memberikan bantuan tanggap darurat makanan dan minuman di penampungan pengungsi, serta tim medis dari Pemda Buton dan sebagainya yang bersifat urgen,” terang Plt Kadis Kominfo Sultra, Syaifullah dalam keterangan tertulisnya.

Temui Warga Dua Desa yang Bertikai, Ali Mazi Janji Pulihkan Situasi dan Rumah Warga

Syaifullah mengaku sambutan Gubernur Ali Mazi di dua desa yang tengah bertikai memberikan kesejukan dan keharmonisan kembali antara warga dua desa tersebut. Hal itu terlihat dari sambutan hangat warga terhadap kehadiran Gubernur Sultra Ali Mazi bersama Forkompimda.

“Warga di sana sudah menyerahkan masalah ini sepenuhnya ke aparat penegak hukum, katanya kita orang Buton adalah orang yang saling menyayangi, bersatu, menjunjung tinggi leluhur kita, dan tidak mudah dipecah belah. Sehingga masyarakat berikan kepercayaan dan serahkan masalah ini kepada penegak hukum sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku,” ungkapnya.

Baca Juga : 81 Terduga Pelaku Kerusuhan di Buton Ditangkap

Sementara itu, sambung Syaifullah, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi juga meminta agar masyarakat menahan diri dan menjaga keamanan di dua desa tersebut. Surawahadi pun membawa sejumlah bantuan untuk memulihkan situasi di dua desa pascabentrok.

Temui Warga Dua Desa yang Bertikai, Ali Mazi Janji Pulihkan Situasi dan Rumah Warga

Bantuan tersebut berupa beras, mi instan, air mineral, serta bantuan personel sebanyak 100 orang prajurit TNI dari Batalyon Rider 700/Wira Yudha Cakti.

“Untuk pemulihan keamanan serta situasi, Pangdam juga menjanjikan siap mengirim pasukan Sipur sebagai tenaga rekonstruksi bangunan warga korban kebakaran,” ucapnya.

Pascapertemuan itu, Gubernur Sultra Ali Mazi pun berharap situasi di dua desa dapat kembali pulih dan membaik.

Baca Juga : Pengungsi Akibat Kerusuhan di Buton Bertambah Jadi 1.062 Jiwa

“Pak Ali Mazi janji akan menyempurnakan kembali bangunan yang sudah rata, baik rumah besar maupun rumah kecil akan tegak kembali. Serta bantuan pusat dari kementerian seperti bahan bangunan rumah, isi hunian sementara, usaha ekonomi kreatif, jaminan hidup dan santuan para ahli waris,” tutupnya.

Kerusuhan di dua desa di Kabupaten Buton itu telah mengakibatkan dua orang meninggal dan delapan orang luka luka. Selain itu, 87 rumah terbakar, serta seribuan warga Desa Gunung Jaya mengungsi. (b)

 


Reporter: Randi Ardiansyah
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini