Pra-TMMD, Kodim 1416/Muna Kebut Pembangunan Masjid Kampung Bajo Butur

Pra-TMMD, Kodim 1416/Muna Kebut Pembangunan Masjid Kampung Bajo Butur
PEMBANGUNAN MASJID - Pra TMMD - Anggota TNI bersama warga Desa Banu Banua Jaya (Kampung Bajo) Kabupaten Buton Utara (Butur), saat mengerjakan pembangunan masjid di desa setempat, Jumat (28/6/2019). Pembangunan masjid ini merupakan bagian dari kegiatan Pra TMMD. (Foto Istimewa)

ZONASULTRA.COM, BURANGA – Komando Distrik Militer (Kodim) 1416/Muna mulai mengerahkan sebagian pasukan di Desa Banu Banua Jaya (Kampung Bajo), Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara. Meski pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 baru akan dilangsungkan Juli 2019 mendatang, namun sebagian pekerjaan fisik sudah mulai digarap.

Program fisik yang menjadi sasaran TMMD di Butur, antara lain pembangunan masjid, rehab tambatan perahu, dan rehab jalan lingkungan desa.

Dari tiga sasaran itu, yang pekerjaannya dikebut di pra-TMMD ini adalah pembangunan masjid. Tempat ibadah itu sengaja dikerjakan lebih awal bersama warga setempat, karena proses penuntasannya diperkirakan bisa membutuhkan waktu cukup lama. Ukurannya seluas 12×16 meter.

“Karena waktunya hanya 1 bulan TMMD, supaya selesai nanti pada saat penutupan, kita kerjakan sebelumnya,” tutur Komandan Kodim (Dandim) 1416/Muna Letkol Inf. Febi Triandoko, saat ditemui di Kantor Koramil 1416-04 Kulisusu Butur, Jumat (28/6/2019).

Febi menambahkan, pasukan yang disiapkan untuk TMMD ke-105 di Butur sebanyak 110 orang. Semuanya baru akan turun bekerja bersama warga Desa Banu Banua Jaya setelah acara pembukaan, yang rencananya akan dilangsungkan pada 7 Juli mendatang.

Terpisah, Kepala Desa Banu Banua Jaya Sumarno mengungkapkan, pihaknya menyambut baik program TNI yang masuk di wi layahnya itu. Dengan hadirnya TMMD, tentu akan memberikan banyak manfaat. Salah satu di antaranya, wajah desa yang kini ia nahkodai disulap menjadi lebih baik.

(Baca Juga : Pesona Masjid Muna, Wisata Religi Sejuta Sejarah)

Hal senada diungkapkan pula salah seorang warga setempat, Kamhar. Kata dia, masjid yang sementara dibangun itu memang sudah cukup lama tak dibenahi. Bahkan, pada hari-hari tertentu, tempat ibadah tersebut, juga tak mampu lagi menampung warga yang datang menunaikan ibadah secara berjamaah.

“Kalau salat Jumat kadang kita tidak muat. Apalgi kalau hari-hari besar Islam, seperti lebaran, otomatis kita sudah tidak bisa lagi kita salat di sini (masjid) karena memang tidak muat,” ungkapnya ditemui di sela-sela pengerjaan pembangunan masjid Desa Banubanua Jaya.

Untuk mendukung proses percepatan pembangunan program fisik TMMD, lanjut Kamhar, warga yang akan bekerja bersama anggota TNI rencananya bakal digilir. Sekitar 20 orang dalam sehari, akan turut membantu pelaksanaan kegiatan.

“Masyarakat juga sangat mendukung. Dalam satu hari, sekitar 20 orang yang membantu para anggota TNI bekerja. Artinya, masyarakat juga tidak pernah mau stop membantu bergotong royong, karena kita sudah komitmen, kita akan bantu, sampai selesai kegiatan ini,” katanya.

Selain fisik, di TMMD ini Kodim 1416/Muna juga punya sasaran nonfisik, berupa penyuluhan. Antara lain tentang wawasan kebangsaan, bela negara, terosrisme, narkoba, kesehatan ibu dan anak, hingga bencana alam.

Kemudian ada pula program perlombaan jurnalistik. Kriteria pesertanya, wartawan media cetak maupun elektronik. Selain itu, ada pula perlombaan bagi tiap-tiap Kodim terkait banyaknya pemberitaan yang dipublish. (b)

 


Kontributor: Irsan Rano
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini