Pemda Muna Kekurangan 500 Tenaga Guru

Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Muna, Rustam
Rustam

ZONASULTRA.COM, RAHA – Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Muna, Rustam mengatakan, jika ada kepastian penerimaan CASN lagi, maka pihaknya terlebih dahulu melakukan pengkajian Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja (Anjab ABK).

“Kalaupun jadi masih akan dikaji lagi analisis Anjab ABK. Di situ akan kelihatan berapa yang dibutuhkan dan formasi berapa,” terang Rustam, Senin (22/7/2019).

Baca Juga : Gunakan Rp27 Miliar, Pengaspalan Jalan di Muna Mulai Digenjot

Sebab, kalau bicara rasio jumlah pegawai, kata mantan Sekretaris DPMD Muna ini, saat ini jumlah ASN Muna tak seimbang dengan jumlah penduduk yang ada.

“Kita di Muna sudah kelebihan pegawai namun dari sisi distribusi jumlah formasi tidak sesuai. Tapi disisi lain Muna masih kekurangan pegawai khususnya tenaga guru SD dan SMP sekitar 500 orang,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui tahun 2019 ini, pemerintah pusat bakal kembali membuka penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN). Hal itu, seperti yang terlihat di laman resmi media sosial Twitter BKN di @bkngoid, menyebutkan pembukaan pendaftaran penerimaan CASN bakal diagendakan pada Oktober 2019 mendatang.

Baca Juga : Kolaka Masih Kekurangan PNS, Khususnya Guru dan Tenaga Kesehatan

Meski begitu, saat ini pemerintah kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) belum menerima surat resmi dari Kemenpan-RB maupun Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Hal itu, disampaikan oleh menegaskan hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi dari pusat perihal penerimaan tersebut.

“Sampai sekarang kami belum masuk surat resmi mengenai penerimaan CPNS 2019,” ujarnya. (b)

 


Kontributor : Nasrudin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini