ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalokasikan anggaran Rp16 miliar yang bersumber dari APBD 2019 untuk membiayai BPJS Kesehatan 60 ribu warganya.
Kepala Dinas Kesehatan Baubau, Wahyu mengatakan, program ini untuk memastikan seluruh warga Kota Baubau mendapat jaminan BPJS Kesehatan. Program ini, kata Wahyu, sudah berjalan sepanjang tahun 2019. Dalam sebulan, pihaknya membayar klaim hingga Rp1 miliar.
Untuk pengelolaan anggaran ini, Dinkes Kota Baubau bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Baca Juga : Hewan Kurban Pejabat Pemkot Baubau Capai 48 Ekor
“Tinggal rumah Smsakit atau puskesmas meminta atau mengklaim biaya pengobatan warga. Misalkan dalam sebulan berapa warga yang berobat, puskesmas harus berikan datanya. Baru kemudian BPJS Kesehatan mencairkan dana itu. Tentunya juga dilaporkan pada dinkes,” terang Wahyu ditemui di ruang kerjanya, Selasa (6/8/2019).
Sementara bagi warga yang belum tercover BPJS Kesehatan, bisa mendaftarkan diri melalui puskesmas terdekat. Syaratnya asal warga Kota Baubau non-ASN, juga belum mendapat layanan BPJS Kesehatan sebelumnya.
“Jadi tidak pake kriteria lagi. Semua warga Kota Baubau yang merasa belum dapat BPJS Kesehatan tinggal mengurus di puskesmas terdekat,” ujarnya. (c)
