Plt Kadis Bina Marga Sebut Janji Politik AMAN Mulai Direalisasi

Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sultra, Abdul Rahim
Abdul Rahim

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sultra, Abdul Rahim angkat suara, terkait aksi unjuk rasa dari Gerakan Solidaritas Masyarakat Sulawesi Tenggara Bersatu (Geimetar), yang menuntut janji politik Gubernur dan Wakil Gubernur Sultar Ali Mazi-Lukman Abunawas pada Kamis (12/9/2019).

Menurut Abdul Rahim, janji politik pasangan dengan akronim AMAN itu saat ini mulai direalisasikan dengan kerja nyata. Meski masa jabatan keduanya baru memasuki tahun pertama, sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 5 September 2018.

“Kelima poin tuntutan sebagai janji politik bapak Ali Mazi dan Lukman Abunawas, sudah kami wujudkan pada kegiatan tahun berjalan. Seperti Ruas Ambaipua – Motaha yang kondisinya rusak berat sementara ada kegiatan pengaspalan,” ucap Abdul Rahim kepada awak media, Jumat (13/9/2019).

Tidak hanya itu, sambungnya, pihaknya juga tengah mengerjakan ruas jalan Mataiwoi – Abuki sepanjang 3 kilometer. Serta pengaspalan di ruas jalan batas Kabupaten Konawe dan Konawe Utara (Konut) sepanjang 4 kilometer dengan anggaran Rp10,5 miliar.

(Baca Juga : Ratusan Masyarakat Sultra Demo di DPRD Tagih Janji Kampanye Ali Mazi)

“Juga di Konawe pada ruas Sabandara sepanjang 1 kilometer dengan biaya Rp3 miliar, ruas jalan di Wawotobi tepatnya di batas Konawe dan Konut target 2 kilometer dengan anggaran Rp5 miliar. Serta ruas Pohara – Andepali sepanjang 1 kometer dengan anggaran Rp3 miliar,” terangnya.

Selain itu, lanjut Rahim, saat ini ruas jalan di kabupaten Muna sepanjang 3 kilometer dengan anggaran Rp7,5 miliar juga tengah dikerjakan pihaknnya.

“Di Maligano juga sementara dikerjakan dengan anggaran Rp2,9 miliar. Muna Barat (Mubar) juga sementara pengaspalan dengan anggaran Rp11,6 miliar dengan panjang 14,4 kilometer,” ujarnya.

(Baca Juga : Terkait Kinerja Satu Tahun AMAN, Ini Catatan Badko HMI Sultra)

Sementara untuk di kepulauan Buton, katanya, ruas jalur Buton – Buton Utara (Butur) terdapat 7 ruas jalan yang tengah dikerjakan dan di aspal. Masing-masing yakni Kamaru – Lawele dengan anggaran Rp7 miliar, Lawele batas Buton dan Butur dengan anggaran Rp3,2 miliar, batas Buton dan Butur yakni di daerah Bubu dengan anggaran Rp3,2 miliar, ruas jalur Bubu – Ronta dengan anggaran Rp4 miliar, Ronta – Lambale Rp4 miliar, serta ruas jalur Lambale – Ereke dengan anggaran Rp4 miliar dan Maligano dengan anggaran Rp2,5 miliar.

“Jadi janji-janji politik bapak Gubernur dan Wakil Gubernur, telah diwujudkan secara nyata dan riil di lapangan. Bahwa selain itu masih ada segmen-segmen tertentu yang rusak, tentu kita programkan secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. Karena dana APBD kita bukan tidak terbatas,” tutupnya.

Sebelumnya, ratusan masyarakat Sultra yang tergabung dalam Gerakan Solidaritas Masyarakat Sultra Bersatu (GeIMETAR) menggeruduk gedung DPRD Sultra dan kantor Gubernur Sultra, Kamis (12/9/2019). Mereka hendak menagih janji politik yang pernah diutarakan Gubernur Ali Mazi selama kampanye pada 2018 yang lalu. (b)

 


Reporter: Randi Ardiansyah
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini