ZONASULTRA.COM, KENDARI – Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar dengan agenda utama pemilihan calon ketua DPD I untuk periode 2020-2025 dilaksanakan Rabu (11/3/2020) ini.
Persaingan di bursa kandidat bakal calon ketua mulai memanas. Aksi saling klaim dukungan mencuat.
Baca Juga : Musda Golkar, Herry Asiku Klaim Sudah Dapat Dukungan 15 Suara
Setelah sebelumnya Herry Asiku mengklaim sudah mendapat dukungan 15 suara dari sejumlah DPD II serta organisasi sayap Partai Golkar. Nah tak mau kalah, kali klaim datang juga dari kandidat bakal calon ketua Haris Andi Surahman (HAS).
Kader partai beringin ini optimis menenangkan pertarungan merebut kursi 01 partai besutan Airlangga Hartarto di Bumi Anoa ini. Ia menyatakan dengan pasti telah mengantongi 15 dukungan dari pengurus partai Golkar tingkat kabupaten/kota.
“Kita konsolidasi, tatap muka, loby-loby, itu 15 DPD. Terbuka semua, karena saya kader, mereka sambut baik. Mereka komit, mereka menginginkan perubahan,” ungkap Haris Andi Surahman saat dihubungi melalui telepon, Selasa (10/3/2020).
HAS sendiri bukan maju dengan tangan hampa, melainkan ia memikul sejumlah target dan agenda perubahan masa depan partai berbendera kuning itu. Dia bakal mengembalikan masa kejayaan Golkar seperti dulu.
“Saya ingin mengembalikan Golkar ke khitohnya. Karena dulu Golkar menjadi jazirah partai se Sulawesi. Kita ingin mengembalikan roh itu. Kita ingin mengembalikan marwah partai kembali jaya,” tegasnya.
Selain itu, ketika terpilih menjadi Ketua Golkar Sultra mengganti Ridwan Bae, HAS menargetkan Pilkada 2020 di tujuh kabupaten dimenangkan oleh partai Golkar. Di samping itu, ia menginginkan Gubernur Sultra setelah rezim Ali Mazi, kader partai Golkarlah yang menduduki jabatan tersebut.
Baca Juga : 300 Personel Polisi dan 100 Anggota AMPG Kawal Musda Golkar Sultra
“Karena ketua umum Golkar menjadi calon presiden, kita ingin kader Partai Golkar jadi Gubernur di Sultra,” pungkasnya.
Rencananya, Musyawarah Daerah (Musda) Golkar ke V ini bakal dihelat, Rabu (11/3/2020). Dalam musyawarah itu, akan dilakukan pemilihan ketua DPD partai yang baru menggantikan Ridwan Bae setelah dua periode menduduki tampuk kekuasaan partai beringin.
Kontributor: Fadli Aksar
Editor: Rosnia