ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Forum Komunikasi Staf Anggota DPD RI (Fokus DPD RI) turut menyumbang alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis yang menangani pasien Covid-19.
Ketua Fokus DPD RI, M. Jamalullail Harja atau yang akrab disapa Daeng mengatakan, penyaluran bantuan APD tersebut sebagai bentuk keprihatinan terhadap pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air.
“Pandemi Covid-19 telah berdampak luas di hampir seluruh daerah di Indonesia dan terus menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit jumlahnya, termasuk tenaga kesehatan atau paramedis sebagai garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19,” kata Daeng saat dikonfirmasi melalui telepon pada Jumat (10/4/2020).
Daeng menuturkan keterbatasan APD mengakibatkan angka kematian dokter dan perawat di Indonesia cukup tinggi. Para tenaga medis yang berjuang di garda paling depan dalam mengobati pasien Covid-19 ikut tertular dari pasien yang diobati.
“Kita butuh belasan tahun untuk melahirkan dokter-dokter ahli, jangan sampai mereka ikut menjadi korban Covid-19 saat bertugas,” lanjut Daeng.
Fokus DPD RI telah menyalurkan bantuan APD ke beberapa puskesmas dan rumah sakit di wilayah Jabodetabek sebagai episentrum penyebaran Covid-19.
Bantuan paket APD tersebut juga dikirimkan ke Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Jawa Timur, Banten dan Jawa Barat, nantinya akan diserahkan langsung ke puskesmas dan rumah sakit di daerah.
Untuk wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), RSUD Bahteramas kebagian 5 set APD yang disalurkan oleh staf DPD RI dapil Sultra di daerah.
“Selajutnya, kita pesan paket APD (hazmat, shoes cover, nurse cap, sarung tangan) langsung dari konveksinya agar dapat harga yang terjangkau sehingga bisa banyak yang diberikan,” kata staf Anggota DPD RI, Andi Nirwana ini. (b)
Reporter: Rizki Arifiani
Editor: Jumriati