ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra menunjuk Andi Ady Aksar sebagai pengganti Imran untuk memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Tenggara (Sultra). Posisi ini sempat kosong beberapa bulan setelah meninggalnya anggota DPR RI Imran pada 28 Maret 2020 lalu.
Andi Ady Aksar merupakan kemanakan (ponakan) dari Panglima Komando Daerah (Pangdam) IV/Hasanuddin Mayor Jenderal (Mayjend) Andi Sumangerukka. Ia juga merupakan Direktur PT Baula Petra Buana yang merupakan perusahaan nikel yang beroperasi di Konawe Selatan (Konsel).
Sekretaris DPD Gerindra Sultra Safarullah membenarkan bahwa DPP telah menunjuk Andi Ady Aksar untuk menahkodai Gerindra Sultra.
“Iya benar, surat keputusan (SK) telah diserahkan,” kata Safarullah melalui pesan WhatsApp-nya, Senin (3/8/2020).
Safarullah mengatakan, penyerahan SK dilakukan oleh Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Sugiono didampingi Sekjen Ahmad Muzani, serta disaksikan Ketua OKK DPP Gerindra Prasetyo di Kantor DPP Gerindra, Jakarta, Senin (3/8/2020).
Kata dia, dengan adanya ketua baru merupakan semangat baru bagi Gerindra Sultra, terkhusus dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Sultra pada 9 Desember 2020 mendatang.
Sementara ditanya kapan usungan Gerindra di pilkada tujuh daerah di Sultra keluar, Safarullah menjawab, nanti dijelaskan oleh ketua terpilih Andi Ady Aksar.
“Nanti pada saat konferensi pers hari Rabu dijelaskan . Pokoknya detailnya nanti ketua terpilih yang jelaskan,” ujar Safarullah. (b)
