ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara (Sultra) mengusulkan 3 bahasa daerah yakni Wakatobi bahasa Pulo, bahasa Tolaki serta Buton untuk bahasa Ciacia masuk ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI).
Dari tiga bahasa ini kurang lebih ada 1.000 kosakata yang diusul. Kepala Kantor Bahasa Sultra Herawati menjelaskan, dalam proses inventarisasi bahasa daerah, pihaknya turun langsung ke lapangan untuk bertemu langsung masyarakat setempat terkait penggunaan kosakata tersebut dengan berfokus pada 3 kabupaten itu.
“Kami turun di lapangan, untuk merekam dan mencatat kosakata yang ada dengan mewawancarai masyarakat, tokoh adat, selain itu juga melalui daftar pustaka untuk membantu pengumpulan kosakata di lapangan” ucapnya saat ditemui di Kendari.
Baca Juga :
Bahasa Daerah di Sultra Ada yang Terancam Punah
Dari hasil pengumpulan tersebut, pihaknya kemudian melakukan lokakarya dengan menghadirkan para penutur jati bahasa daerah tersebut untuk diverifikasi oleh mereka dan kemudian tahap akhir dilanjutkan dengan Sidang Komisi Bahasa Daerah (SKBD) untuk selanjutnya diusulkan.
Kata Herawati, mereka mengecek yang diusulkan tersebut, karena tujuan akhir dari inventarisasi bahasa daerah bagaimana kosakata bahasa daerah menjadi bagian dari bahasa indonesia yang ada di dalam KBBI.
Kosakata yang diusulkan tersebut pun harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan di antaranya yaitu kosakata tersebut belum memiliki padanan kata dalam Bahasa Indonesia, eufonik, unik, tidak berkonotasi negatif serta kerap dipakai oleh masyarakat
“Saya berharap, kedepannya, kita bisa mengusulkan 9 bahasa daerah yang teridentifikasi di Sultra untuk kemudian di usulkan di balai bahasa,” tutupnya. (A)
Kontributor : Bima Lotunani
Editor: Ilham Surahmin
