ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pembangunan struktur Rumah Sakit (RS) Jantung Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang terdiri dari 17 lantai akan rampung pada akhir November 2021 ini.
Kepala Pelaksana Pembangunan RS Jantung Sultra, Sofyan Tibo mengatakan bahwa saat ini pembangunan struktur tersebut tersisa 2 lantai saja. Pihaknya menargetkan di akhir November ini akan selesai.
“Kita sudah sampai lantai 15 menuju lantai 16, target kita akhir November sudah sampai top floor,” ungkapnya saat ditemui di lokasi pembangunan RS Jantung pada Senin (1/11/2021).
Sofyan menjelaskan bahwa dalam proses pengerjaan pembangunan RS Jantung ini dibagi menjadi 3 pengerjaan yaitu struktur, finishing dan mekanikal elektrikal. Saat ini ketiga tahapan tersebut sudah sementara berjalan dengan progres telah tercapai 32 persen dari yang ditargetkan hingga akhir tahun yaitu 45 persen.
Target tersebut sesuai dengan kesepakatan penyerapan anggaran di Dinas Cipta Karya dan juga target dari pihak SMI. Anggaran pembangunan tahap ke-2 ini yaitu kurang lebih Rp315 miliar yang dikerjakan oleh PT Citra Prasasti Konsorindo cabang Kendari.
Selain pengerjaan struktur yang tersisa dua lantai tersebut masih ada pengerjaan sayap pada lantai satu. Saat ini juga ikut berjalan proses finishing yang telah mencapai lantai 8 dan pengerjaan mekanikal elektrikal sudah sampai pada lantai 6.
Sofyan juga menuturkan bahwa saat ini pengerjaan pembangunan tersebut dikerjakan oleh 350 pekerja dan masih akan bertambah hingga 400 orang untuk merampungkan hingga akhir tahun nanti.
Untuk diketahui, Gubernur Sultra Ali Mazi mengajukan pinjaman dana ke PT SMI sebesar Rp1,195 triliun. Dana tersebut digunakan untuk membangun mega proyek yang masuk dalam program kerja Ali Mazi dan Lukman Abunawas sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra.
Mega proyek tersebut, yakni pembangunan jalan wisata Kendari-Toronipa serta pembangunan Rumah Sakit Khusus Jantung dan Pembuluh Darah. Kedua mega proyek tersebut dibangun secara bertahap. Untuk tahap awal, proses pengerjaan seluruhnya bersumber dari APBD Sultra tahun 2019. Sementara untuk tahap dua dan tiga, menggunakan dana pinjaman dari PT SMI senilai Rp1,195 triliun. (B)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Muhamad Taslim Dalma
