ZONASULTRA.COM, KENDARI– Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Shaleh menyatakan bahwa pelatihan peningkatan produktivitas yang digelar oleh Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) Kendari sangat berperan penting dalam menurunkan angka kemiskinan di Sultra.
Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya saat menutup kegiatan pelatihan peningkatan produktivitas di BPP Kendari pada Jumat (18/3/2022) yang telah berlangsung sejak 14 hingga 18 Maret 2022. Kata dia, mengikuti perkembangan zaman masyarakat tidak bisa diam dan harus melakukan perubahan.
“Boleh kita lahir dalam kemiskinan tapi jangan kita di kubur dalam kemiskinan,” katanya.
Ia menyampaikan bahwa upaya yang dilakukan BPP Kendari dapat memunculkan tunas baru sebagai pahlawan tenaga kerja yang dapat membuka peluang dan lapangan usaha untuk mempekerjakan orang di Sultra yang penduduknya saat ini berjumlah 2,7 juta jiwa yang terdiri dari 220 kecamatan 2.200 desa.
Politisi PAN itu mengibaratkan, jika satu orang bisa mempekerjakan 10 orang maka sekitar 2 ribu orang dapat dipekerjakan sehingga angka kemiskinan bisa berkurang. Ia mengaku bangga dengan kegiatan pelatihan yang diselenggarakan tersebut dan berterima kasih kepada BPP karena bisa merespon kondisi masyarakat di tengah pandemi saat ini.
Salah seorang peserta pelatihan, Muhammad Abdul Razak mengatakan bahwa pelatihan tersebut telah membuka wawasannya untuk tidak ragu membuka usaha desain yang saat ini ditekuninya. Materi yang sangat penting diterapkan menurutnya adalah 5S yaitu, Sisih, Susun, Sasap, Sosoh dan Suluh.
Usai mengikuti pelatihan, Razak berharap usaha yang dijalaninya saat ini mendapat support dari BPP maupun ketua DPRD serta para pelaku usaha yang mengikuti pelatihan dapat lebih mandiri dan dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan selama pelatihan berlangsung. (B)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin
