Polisi Ungkap 6 Pelaku dan Motif Pembusuran di Kendari

Polisi Ungkap 6 Pelaku dan Motif Pembusuran di Kendari
Polresta Kendari saat melakukan Konverensi terkait penagkapan terduga pelaku pembusuran beserta barang bukti. (Bima Lotunani/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.ID,KENDARIPolresta Kendari akhirnya mengungkap 6 orang pelaku yang diduga telah melakukan aksi pembusuran di Kota Kendari.

Kapolresta Kendari Kombes Pol M. Eka Faturrahman mengatakan, keenam pelaku berhasil ditangkap polisi pada Selasa malam, (17/5/2022), di lokasi yang berbeda. Dua di antara pelaku tersebut masih anak dibawah umur.

“Penangkapan semalam ada 6 orang yang merupakan kelompok pembusur yang meresahkan masyarakat, semuanya laki-laki,” kata Eka Faturrahman saat melakukan konferensi persnya, Rabu (18/5/2022).

Mereka berinisial ARH (15) dan A (23) tertangkap lebih dulu di sebuah penginapan, kemudian menyusul FS (19), MR (22), EH (19), dan KS (22).

Eka Faturrahman menjelaskan, salah satu pelaku mengakui pertama kali mereka melakukan aksinya di sekitar Pasar Panjang Kendari, yang mengakibatkan seorang warga bernama Jefri menjadi korban. Kemudian, korban kedua terjadi terhadap Ferdian yang bekerja sebagai driver ojek online di jalan By pass.

Mantan Direktur Reserse Narkoba Polda Sultra tersebut menyebutkan FS merupakan pelaku utama dengan korban seorang pengendara ojek online. Saat melakukan aksinya, terduga pelaku dibantu temannya menggunakan mobil mini bus.

Pelaku dikenal mahir dalam melakukan pembusuran sejak dia lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP). FS menggunakan busur untuk aksi kejahatan teror jalanan terhadap warga di Kota Kendari.

BACA JUGA :  Senin Depan, Jaksa Hadirkan Bupati Konawe Sebagai Saksi Kasus Korupsi Diknas

Eka mengungkapkan motif pelaku melakukan aksinya karena ada temannya diancam akan dipukul, jadi dia berniat membalasnya.

Tapi karena tidak menemukan orang yang melakukan ancaman terhadap kerabatnya, FS melampiaskan hal tersebut ke orang lain.

“Murni karena permasalahan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan isu politik maupun lainnya,” katanya.

Saat ini keenam pelaku beserta barang bukti empat anak busur dan dua buah katapel serta satu buah parang dipakai oleh para pelaku disita polisi. (A)

 


Kontributor : Bima Lotunani
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini