ZONASULTRA.ID,KENDARI – Gerakan Relawan Andi Amran Sulaiman (RAAS) kini hadir di Sulawesi Tenggara (Sultra). Dalam kegiatannya, RAAS akan banyak bergerak membantu masyarakat khususnya di daerah untuk mengembangkan sektor pertanian dan peternakan.
Koordinator RAAS Sultra Akbar Sagoni mengatakan, saat ini pihaknya baru saja membagikan empat ekor kambing indukan kepada santri Pesantren Hidayatullah di desa Lanta Mumua, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Bombana, Minggu (24/07/2022)
Penyerahan bantuan kambing tersebut dilakukan oleh Koordinator RAAS Sultra bersama ketua RAAS Bombana Aswad dan didamping oleh penggiat ternak Askar yang juga sebagai tim Teknis Dinas Pertanian Kabupaten Bombana yang diterima langsung oleh Ketua Yayasan Pondok Pesatren Hidayatullah Ustadz Sulaiman.
“Bantuan kambing indukan ini hanya salah satu dari beberapa program kami kedepan. Bantuan ini sistim plasma yaitu bagi keutungan,” kata Akbar Sagoni melalui releasesnya dikirimkan ke redaksi zonasultra.id, Senin (25/7/2022).
Lebih lanjut Akbar Sagoni mengungkapkan, gagasan utama RAAS adalah menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia, membangun ekonomi melalui bidang pertanian, dan peternakan yang telah dirintis dan dibangun oleh mantan Menteri Pertanina Dr. Andi Amran Sulaiman ini.
“Semasa menjabat menteri pertanian, beliau menjadikan kebijakanya berpihak pada petani dan peternak. Karena itu gerakan RAAS merupakan respon terhadap komitmen beliau untuk menjadikan Sejuta Keluarga Indonesia menjadi Sultan terkhusus mencetak petani dan peternak,” ujarnya.
Plasma ternak Kambing yang menyasar dunia lingkungan pendidikan pesantren, menurutnya, sejak dulu dicanangkan dengan program Santri Tani oleh Dr. Andi Amran Sulaiman.
Mantan pengurus harian Partai Golkar Kabupaten Bombana ini mengungkapkan, kegiatan RAAS bukan hanya plasma ternak kambing saja, tapi juga bidang pertanian dan perikanan maupun potensi lainnya sesuai karakteristik potensi di wilayah yang akan disasar.
Sementara itu, Ketua RAAS Bombana Askar, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat berpotensi meningkatkan ekonomi daerah-daerah yang menjadi sasaran plasma.
Ini akan menjadi contoh kegiatan pertanian dan peternakan sangat potensial menguatkan ekonomi masyarakat. Karena itu, dengan adanya terobosan plasma yang dilakukan oleh Relawan Andi Amran Sulaiman patut diapresiasi.
Menurut Askar, program padat karya ini mendorong penciptaan lapangan kerja sangat terbuka tanpa harus menjadi karyawan.
“Mewakili semua elemen masyarakat, kami menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh RAS Sultra terhadap masyarakat Bombana dan salam hormat kami kepada bapak Andi Amran Sulaiman,” ujarnya.
Penulis : Ilham Surahmin
