ZONASULTRA.ID, KENDARI – Sarana dan prasarana pertanian menjadi perhatian serius Anggota DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) La Ode Tariala untuk program Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi Sultra 2023.
Persoalan pertanian ini merupakan aspirasi yang selalu disampaikan masyarakat kepada dirinya. Misalnya ketika dirinya melakukan reses di Muna dan Muna Barat pada Oktober 2022 lalu, masyarakat banyak menyampaikan perlunya bantuan alat-alat pertanian seperti traktor dan lain sebagainya.
Merespon hal itu, Legislator Nasdem ini menjelaskan bahwa anggota DPRD memiliki hak budgeting (penganggaran). Dengan begitu, saat pembahasan APBD 2023 pada November 2022 ini maka aspirasi yang disampaikan masyarakat dapat ditindaklanjuti.
“Ini untuk 2023 kita lagi menyusun pokok-pokok pikiran anggota DPRD maka yang merupakan aspirasi itu kita ambil untuk kita masukan dalam APBD,” ujar La Ode Tariala, di DPRD Sultra, Senin (14/11/2022).
Mengenai pembahasan APBD Provinsi 2023 ini, Tariala yang juga Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sultra ini mengaku memang fokus untuk membuka akses untuk lokasi pertanian seperti pembuatan jalan usaha tani. Selain itu, dia mendorong program bantuan berupa beasiswa untuk masyarakat.
“Sekarang saya juga lagi programkan tentang alat transportasi speedboat, agar masyarakat Muna yang kadang sakit harus ke Kendari dengan menyeberangi jalur Tampo-Lainea bisa terbantu,” ujar La Ode Tariala.
Sebagai informasi, APBD merupakan rencana keuangan tahunan Pemerintah Provinsi Sultra yang disetujui oleh DPRD Sultra. APBD ini ditetapkan dengan Peraturan Daerah (Perda). Tahun anggaran APBD 2023 meliputi masa satu tahun, mulai dari tanggal 1 Januari 2023 sampai dengan tanggal 31 Desember 2023.(Adv)
