ZONASULTRA.ID, WANGI-WANGI – Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2022 meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 68,08 persen, tahun 2021senilai 70,63 persen dan tahun 2022 sebayak 73,39 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Wakatobi La Ode Ikhsanuddin Hamid melalui Koordinator Fungsi Statistik Sosial Sudarmini menjelaskan, setiap tahun mereka melakukan survei angkatan kerja nasional (Sakernas) sebanyak 2 kali, yaitu Sakernas Februari (estimasi provinsi) dan Sakernas Agustus (estimasi kabupaten).
“Salah satu tujuan dari survei angkatan kerja nasional ini untuk mengetahui indikator tingkat pengangguran terbuka (TPT),” katanya di Wangiwangi Selatan (Wangsel), Minggu (12/2/2023).
Sudarmini menyebutkan, kegiatan itu dilakukan pada Agustus (estimasi kabupaten) setiap tahun berjalan. Sampel survei 44 blok sensus atau 440 rumah tangga (RT) yang tersebar di delapan kecamatan di daerah setempat.
Hasil perhitungan TPT-nya sebesar 3,53 persen atau setara 1.956 jiwa. Jika dibandingkan dengan tahun 2021 mengalami peningkatan, tahun 2021 sebesar 2,3 persen atau setara 1.214 jiwa. Tetapi jika dibandingkan tahun 2020 masih lebih baik, karena tahun 2020 TPT sebesar 4,18 persen atau setara 2.110 jiwa
“Pengangguran ini terjadi peningkatan, disebabkan oleh tidak beroperasinya pesawat, sehingga menimbulkan efek domino terhadap jasa transportasi lain (mobil rental dan mobil bandara),” ungkapnya.
Baca Juga :
Minta Kemenhub Hentikan Jetliner Kendari-Wakatobi, Ridwan Bae Dinilai Tak Peduli Masyarakat Kecil
Di samping itu, kata Sudarmini, pada Juli-Agustus Ferry Kamaru-Wakatobi masuk dok, sehingga menghambat sedikit perdagangan antar pulau dan jasa lainnya.
“Saat itu juga pelabuhan Pangulubelo sementara waktu ditutup, sehingga tidak ada bongkar muat yang menyebabkan para buruh kapal kehilangan mata pencaharian,” jelasnya.
Sementara kontribusi di sektor lapangan usaha, sambung Sudarmini, yaitu pertanian sebesar 36.19 persen, manufaktur sebesar 14.81 persen dan jasa 49 persen. (B)
Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Jumriati