ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kader partai Gerindra tetap mendukung Abdul Razak, meskipun telah digugur dalam penjaringan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Tenggara (Sultra). Dukungan terhadap Rasak itu datang dari Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Bau-Bau, Budi Amin.
Budi Amin yang memiliki KTP Kendari ini, mengatakan gugurnya Rasak di Gerindra sangat tidak elok dan tidak etis. Padahal, Rasak telah mengikuti tahapan proses penjaringan calon walikota Kendari 2017 di Gerindra dari awal tingkat DPC dan tidak ada satupun yang dilewati.
“Jadi kalau ada niatan kepengurusan DPD Gerindra yang baru (kepemimpinan Imran yang menggantikan Anton) hari ini yang mengugurkan Rasak saya kira harus dipertanyakan, ada apa? apakah takut dengan kekuatan yang dimiliki pa Rasak hari ini,” kata Budi yang juga Staf Ahli Gerindra DPRD Sultra di Kendari, Sabtu (20/8/2016).
Ia pun mengaku siap menerima konsekuensi dari pernyataan yang dikeluarkannya tersebut, jika nanti berpengaruh dengan posisinya di Gerindra. Gerindra di Sultra diharapkan lebih objektif dalam memutuskan sesuatu dan tidak hanya karena suka atau tidak suka.
Sebelumnya, pencoretan di Gerindra juga diprotes oleh oleh Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Kecamatan Kadia, Sirajuddin. DPD Partai Gerindra Sultra dengan mencoret Abdul Rasak tidak memiliki dasar.
Senada dengan itu, mantan sekretaris DPD Partai Gerindra Sultra, Iskandar Kasim menuturkan, apa yang dilakukan oleh DPD Partai Gerindra Sultra yang mencoret Rasak bisa saja menimbulkan pertanyaan publik. Sebab, akan menimbulkan pertanyaan adanya sentimen politik terhadap salah satu calon Walikota yang diusung Partai Gerindra. (B)
Reporter : Muhammad Taslim Dalma
Editor : Kiki
