ZONASULTRA.COM, KENDARI – Anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini tengah berada di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sekitar pukul 11.00 Wita tadi, Selasa (23/8/2016), anggota KPK melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Sultra, Kompleks Bumi Praja Andonuhu Kendari.
Dari informasi yang dihimpun ZONASULTRA.COM, rencananya KPK tidak hanya akan menggeledah kantor gubernur saja, namun juga rumah pribadi Gubernur Sultra, Nur Alam di Jalan Ahmad Yani dan rumah jabatan gubernur di Jalan Made Sabara.
Dari pantauan awak ZONASULTRA.COM, saat ini kondisi di rumah jabatan gubernur terlihat sepi, pagar depan tampak tertutup dan pintu gerbang bagian belakang terlihat terbuka, serta pos keamanan terlihat dijaga Satpol PP. Di halaman rumah jabatan terlihat lima orang berpakaian dinas. Dan beberapa PNS juga terlihat keluar dari dalam rujab.
Anggota dari Kepolisian Resort (Polres) Kendari juga terlihat masuk ke halaman rujab dengan menggunakan Toyota Avanza. Namun, hanya sebentar, mereka keluar lagi dan meninggalkan lokasi.
(Artikel Terkait : Polisi Kawal Tim KPK Geledah Kantor Gubernur)
Sementara itu, suasana di kantor gubernur juga nampak lengang. Tak banyak PNS yang terlihat melakukan aktifitas.
Hingga berita ini diterbitkan, tim KPK masih berada di ruang kerja gubernur dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian dan Satpol PP. Bahkan dua anggota polisi bersenjata lengkap juga disiagakan dalam proses penggeledahan yang dilakukan oleh tim KPK.
Berdasarkan informasi, Nur Alam saat ini sedang tidak berada di lokasi. Gubernur dua periode itu diketahui tengah berada di Jakarta. (B)
Reporter: Randi Ardiansyah/Lukman Budianto
Editor: Jumriati
