ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) mendukung penuh pembangunan proyek nasional Bendungan Ladongi yang terletak di Desa Ladongi, Kecamatan Ladongi. Bendungan ini akan mulai dibangun pada tahun 2016 ini.
Bupati Kolaka Timur (Koltim) Toni Herbiansyah mengungkapkan bahwa sudah ada perusahaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memenangkan tender proyek tersebut. Sayangnya mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra itu tidak menyebutkan perusahaan apa yang telah mendapatkan proyek yang rencananya menelan anggaran APBN sekitar Rp 907 miliar itu.
“Insya Allah bendungan ini merupakan yang terbesar di Sultra,” kata Tony ditemui dalam acara pengukuhan Tim Percepatan Anggaran Keuangan Daerah (TPAKD) Sultra di Aula Bahteramas Kantor Gubernur, Jumat (30/9/2016).
Dijelaskan, sejauh ini Pemda Koltim terus mendukung proses pembangunan bendungan itu, mulai dari proses pembebasan lahan hingga nanti sampai pada tahap peresmian yang rencananya akan diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sultra ini, ada tiga fungsi utama yang dapat dirasakan masyarakat Koltim dengan hadirnya bendungan itu. Pertama, Bendungan Ladongi dapat digunakan sebagai pengendali banjir, kemudian bendungan tersebut dapat mengairi persawahan masyarakat sekitar 1.390 hektar dan bendungan Ladongi ini juga dapat menghasilkan potensi listrik hingga 1,5 megawatt sebab kekuatan air yang dihasilkan mencapai 120 liter per detik.
Untuk diketahui, Bendungan Ladongi memiliki tinggi sekitar 65 meter dan volume tampungnya mencapai 25,57 juta meter kubik dan bendungan ini akan dibangun dengan sistem multi years yang rencananya akan selesai pada tahun 2020. (A)
Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati
